Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mulai Beroperasi, Ini Kelebihan RS Darurat Covid-19 yang Dibangun Pertamina

Kamis, 11 Juni 2020 21:25 WIB
RSPP Extention Covid-19 di Simprug, Jakarta Selatan (Foto: Humas Pertamina)
RSPP Extention Covid-19 di Simprug, Jakarta Selatan (Foto: Humas Pertamina)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah meresmikan RS Pertamina Jaya dan RS Modular di Patra Comfort sebagai rumah sakit Rujukan Covid-19, PT Pertamina (Persero) melalui anak perusahaannya PT Pertamedika IHC, kembali menyediakan rumah sakit modular Covid-19 kedua di Simprug, Jakarta yaitu Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Extention.

Meskipun modular, namun rumah sakit ini memiliki berbagai fasilitas kesehatan lengkap yang sama, seperti rumah sakit pada umumnya.

Fasilitas RSPP Extention Covid-19 di Simprug, Jakarta Selatan, yang dilengkapi unit hemodialisa (terapi cuci darah). (Foto: Humas Pertamina)

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, Pertamina berkomitmen dan konsisten mendukung Pemerintah. Juga membantu masyarakat Indonesia, dalam penanganan pandemi Covid-19.

Karenanya, Pertamina selalu berupaya menyiapkan rumah sakit rujukan yang terbaik dengan meningkatkan fasilitas dan pelayanannya. Salah satu keunggulannya, RSPP Modular ini memiliki instalasi Hemodialisa (terapi cuci darah). Sehingga, dapat mempermudah penanganan pasien Covid-19, yang juga membutuhkan penanganan cuci darah.

Baca juga : Pelatih Terpapar Covid-19, Duel Persahabatan MU vs Stoke City Bubar

"Selain itu, adanya ruang bersalin juga menjadi salah satu kelebihan RSPP Extention ini. Karenanya, jika ada ibu hamil positif Covid-19 mau melahirkan, kami menerima dan dapat menanganinya dengan baik. Bahkan, setelah melahirkan, bayinya juga tetap dapat berada dekat dengan ibunya. Nah, di RS Pusat Pertamina Extention Simprug ini, seluruh fasilitas kesehatan dan pengobatan untuk pasien Covid-19 tersedia,” ujar Nicke.

Melengkapi dua fasilitas tersebut, RSPP Extention modular ini juga memiliki layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang operasi, ruang laboratorium, radiologi (CT Scan dan X-Ray), instalasi Farmasi, instalasi gizi, ruang central sterilisasi, ruang laundry, dan ruang pemulasaraan jenazah.

Rumah sakit yang dibangun di lapangan sepak bola seluas 22.700 meter persegi ini, memiliki kapasitas 300 bed yang terdiri dari 240 bed non-ICU, 31 bed ICU, 19 bed HCU, dan 10 bed IGD dan sudah mulai beroperasi pada 9 Juni 2020.

“Seluruh ruangan di rumah sakit darurat Simprug ini dilengkapi negative pressure dan filter HEPA. Sehingga, udara yang dilepaskan keluar rumah sakit, tetap aman untuk lingkungan,” ujar Nicke.

Baca juga : Masyarakat Tuban Sambut Positif Peluang Kerja di Proyek Kilang Pertamina

"Rumah sakit ini merupakan proyek spesial, yang merupakan bukti komitmen Pertamina Group, untuk berperan aktif dalam penanganan wabah Covid-19 di Indonesia,” ujar Nicke.

Dalam pembangunan rumah sakit darurat tersebut, Pertamina menggandeng anak perusahaan yaitu PT Patra Jasa.

Direktur Utama PT Patra Jasa Dani Adriananta memastikan, rumah sakit ini dibangun sesuai dengan standar rumah sakit pada umumnya.

“Alhamdulillah, berkat kerjasama yang luar biasa dari seluruh pihak yang terlibat, RSPP Extension Covid-19 telah selesai di bangun tepat waktu. Sesuai penugasan yang diberikan oleh Induk Perusahaan kami (30 hari). Penyelesaian Pembangunan RSPP Extension Covid-19 merupakan prioritas utama sekaligus komitmen kami sebagai anak perusahaan Pertamina, yang mendukung penuh upaya pemerintah dalam memerangi Covid-19,” jelas Dani.

Baca juga : Cuma Ada Penundaan, Kemenko Marves Pastikan Wabah Covid-19 Tak Ganggu Masuknya Investasi

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamedika IHC Dr. dr. Fathema Djan Rachmat, Sp.B, Sp. BTKV (K), MPH menjelaskan, rumah sakit darurat extention RSPP ini didukung oleh 950 tenaga medis dan paramedis. Serta dilengkapi dengan peralatan canggih seperti CT Scan 32/64 slice, CCTV 2 arah dilengkapi dengan unit video endpoint.

"Sistem ini dapat membantu pasien berkomunikasi dengan keluarga secara langsung, hingga central monitor yang disiapkan dalam Command Room," pungkas Fathema. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.