Dark/Light Mode

Terapkan Physical Distancing

Pertamina Terus Salurkan Modal Untuk UMKM

Sabtu, 13 Juni 2020 07:32 WIB
Foto: Dok. Pertamina
Foto: Dok. Pertamina

RM.id  Rakyat Merdeka - Sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi salah satu pihak yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Dalam risetnya, Pusat Penelitian Ekonomi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2E LIPI) mengungkapkan pelaku bisnis UMKM merupakan salah satu sektor yang terpukul karena penurunan daya beli serta pembatasan kegiatan.

Hal ini memicu berbagai pihak untuk memberikan stimulus pada sektor UMKM, seperti pinjaman, relaksasi perbankan, pelatihan online dan sebagainya, baik dari sektor swasta maupun dari pemerintah.

Tak tinggal diam, PT Pertamina (Persero) juga ambil bagian dalam pengembangan UMKM tersebut.

Baca juga : Physical Distancing Tak Kendorkan Dukungan Pertamina Terhadap Pelaku UKM

Sebelum pandemi, Pertamina telah memiliki berbagai program untuk mendukung kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah. Salah satunya melalui Program Kemitraan (PK), yakni program pengembangan pelaku usaha UMKM diantaranya melalui permodalan, pemberian pelatihan dan sertifikasi, serta akses pasar.

“Program kemitraan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial Pertamina dalam mendorong kemandirian masyarakat, khususnya UMKM yang ingin mengembangkan usahanya. Sehingga secara tidak langsung, Pertamina juga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat,” jelas Unit Manager Communication Relations & CSR Marketing Operation Region III Dewi Sri Utami.

Pada program ini, pelaku usaha dapat mengajukan proposal untuk menjadi mitra binaan Pertamina. Proposal diajukan ke Pertamina atau melalui website www.pertamina.com/id/PKBL.

Kemudian, Pertamina akan melakukan survey dan wawancara untuk melihat potensi bisnis dan pengembangan usaha tersebut. Biasanya, survey dan wawancara dilakukan secara langsung tatap muka. Namun, pada masa pandemi, sosialisasi program, survey dan wawancara dilakukan secara daring. Hal ini sejalan dengan protokol pencegahan Covid-19, untuk saling menjaga jarak (physical distancing).

Baca juga : Organisasi Baru Pasca RUPS Bakal Bikin Pertamina Jadi Lebih Lincah, Fokus, dan Cepat

“Meski tidak bisa bertemu langsung, kami berkomitmen untuk menyalurkan modal usaha. Terlebih saat ini, kami memahami pentingnya dukungan bagi pelaku UMKM. Tak hanya permodalan, peluang bisnis dan akses pasar yang dimiliki Pertamina akan sangat membantu pelaku usaha untuk berkembang, meski berada dalam keterbatasan karena pandemi Covid-19,” tambah Dewi.

Pinky Movement Jaring Pengusaha UMKM Bright Gas

Salah satu sektor usaha yang telah menikmati sosialisasi Program Kemitraan secara daring salah satunya adalah sekelompok pengusaha LPG Bright Gas Pertamina. Pada sosialisasi virtual, Pemilik Pangkalan LPG dapat berdiskusi tentang Program Kemitraan dengan tim Pertamina.

"Meski telah menjadi pemilik Pangkalan LPG, aspek permodalan juga menjadi salah satu tantangan. Dana Program Kemitraan ini akan menjadi potensi pengusaha LPG untuk membangun usahanya, seperti menambah investasi tabung LPG non subsidi atau kendaraan transportasi pengantar LPG," tambah Dewi.

Baca juga : Rapsel Ali: Pertamina Harus Jadi Perusahaan Migas Kelas Dunia

Dia menjelaskan, Pengusaha Pangkalan LPG terjaring pada program Pinky Movement, yakni kemitraan untuk UMKM yang bersentuhan langsung dengan rantai bisnis Pertamina.

Selain Pangkalan LPG, Pinky Movement juga merangkul pengusaha UMKM yang menggunakan Bright Gas seperti kuliner dan laundry.

Dewi menambahkan, penyaluran dana kemitraan bervariatif hingga Rp 200 juta, tergantung skala bisnis dan kebutuhan pengembangan usaha Kemitraan ini, lanjutnya, juga terbuka untuk semua sektor usaha, diantaranya pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, perdagangan, industri, jasa dan lain-lain, dengan aset maksimal 500 juta rupiah.

Untuk informasi detail mengenai Program Kemitraan, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 atau melalui www.pertamina.com/id/PKBL. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.