Dark/Light Mode

Gandeng Pemkot Cilegon

Chandra Asri Bangun Jalan Aspal Plastik 10 Km

Senin, 18 Februari 2019 08:31 WIB
Gandeng Pemkot Cilegon Chandra Asri Bangun Jalan Aspal Plastik 10 Km

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP) bakal membangun jalan aspal yang bercampur kantong plastik bekas.

Vice President Corporate Affairs CAP Suhat Miyarso menjelaskan, jalan yang dibangun dengan campuran aspal dan sampah kantong plastik ini terletak di Cilegon, Provinsi Banten. Untuk merealisasikan inovasi tersebut, perusahaan telah menggandeng pemerintah setempat.

“Kami bekerja sama dengan Pemerintah Kota Cilegon menandatangani kesepakatan bersama dalam rangka pembangunan jalan aspal dengan campuran sampah kantong plastik. Adapun jalannya sepanjang 10 kilometer (KM) di Cilegon,” katanya.

Nota kesepahaman ditandatangani oleh Presiden Direktur CAP Erwin Ciputra dan Plt. Walikota Cilegon,Edi Ariadi.

Suhat mengatakan, pencampuran sampah plastik sesuai dengan upaya pemerintah yang tengah berusaha menekan sampah plastik. Maka diperlukan pengelolaan sampah yang tepat.

Baca juga : Kemenpora Apresiasi Gerak Jalan dan Deklarasi Anti Hoaks KSPSI

“Kolaborasi ini merupakan upaya CAP mendukung Pemerintah Indonesia dalam mengelola sampah plastik,” tegasnya.

Berdasarkan hasil penelitian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, stabilitas jalan aspal dengan campuran kantong plastik bekas berjenis High Density Polyethylene (HDPE) meningkat sebesar 40 persen.

“Kami akan menyediakan sampah kantong plastik bekas yang sudah dicacah sebanyak kurang lebih 30 ton untuk campuran jalan aspal yang akan dibangun oleh Pemerintah Kota Cilegon,” katanya.

Lebih jauh dia berharap, agar cara pandang masyarakat tentang plastik tidak lagi seke￾dar sampah. “Kami berharap dengan pengunaan sampah kantong plastik sebagai campuran aspal ini akan mengu￾bah persepsi masyarakat dalam melihat sampah kantong plastik dari yang tidak memiliki nilai menjadi barang yang berguna,” tutupnya.

CAP pun mulai menyediakan sampah kantong plastik yang sudah dicacah kepada Pemerintah Kota Cilegon untuk dicampurkan ke dalam bahan aspal. Program ini sesuai rencana di mana mulai diimplementasikan pada tahun ini.

Baca juga : Jalanan Kota Bekasi Berlubang 5-10 Cm

Sebelumnya, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk sudah juga berkomitmen mendukung target pemerintah dalam mengurangi limbah plastik di laut sebesar 70 persen sampai Tahun 2025.

Perseroan didampingi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) meresmikan penerapan aspal plastik di lingkungan pabrik Chandra Asri yang berlokasi di Cilegon, Banten.

Aspal plastik yang digelar di atas area seluas 6.372 m2 terbuat dari bahan aspal biasa dengan campuran 5-6 persen, atau sebesar tiga ton sampah plastik. Aspal plastik yang digelar di atas area seluas 6.372 m2 terbuat dari bahan aspal biasa dengan campuran 5-6 persen, atau sebesar tiga ton sampah plastik.

Sesuai dengan hasil penelitian Kementerian PUPR, campuran limbah plastik ini dapat menambah daya tahan deformasi aspal.

“Kami berkomitmen penuh terhadap keberlanjutan dan ingin turut berkontribusi dalam mengurai permasalahan sampah plastik di Indonesia. Pemanfaatan sampah plastik dalam campuran aspal ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi di In￾donesia,” terang Erwin Ciputra, Presiden Direktur CAP.

Baca juga : Pelatih Indra Tidak Khawatir

CAP, sendiri merupakan anak perusahaan PT Barito Pacific Tbk. CAP menggabungkan teknologi terkini dan fasilitas penunjang di Cilegon dan Serang, Provinsi Banten. CAP merupakan satu-satunya produsen yang mengoperasikan naphtha cracker, dan juga produsen do￾mestik tunggal ethylene, styrene monomer dan butadiene.

Selain itu, CAP merupakan produsen polypropylene terbesar di Indonesia. CAP menghasilkan bahan baku plastik dan kimia yang digunakan untuk produk kemasan, pipa, otomotif, elektronik dan sebagainya. JAR

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.