Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pertamina Pede Target 14 Sumur Eksplorasi Rampung Akhir 2020

Sabtu, 15 Agustus 2020 19:45 WIB
Ilustrasi/ist
Ilustrasi/ist

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina (Persero) melalui subholding hulu tetap melakukan pengeboran eksplorasi untuk mempertahankan produksi dan menambah cadangan di masa depan.

“Jumlah sumur yang telah selesai dan masih dibor delapan sumur dan target hingga akhir 2020 sebanyak 14 sumur. Kami yakin target tersebut bisa tercapai,” tegas Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Budiman Pahursip dalam virtual media briefing 'Upaya Terbaik Pertamina Melayani Bangsa di Tengah Pandemi' di Jakarta, Sabtu (15/8/2020).

Menurutnya, meski dalam kondisi yang mengharuskan efisiensi, Pertamina berhasil melakukan pengeboran eksplorasi sebanyak 8, eksploitasi 156, workover 320 dan well service sebanyak 6.699 sumur.

Baca juga : Pertamina Targetkan Buka 4.308 Pertashop Hingga Akhir Tahun di Seluruh Indonesia

Sementara Seismic 2D Jambi Merang open area merupakan survei terbesar dalam 10 tahun terakhir se-Asia Pasifik mencakup nilai komitmen kerja pasti US$ 239 juta.

"Hingga Juni 2020 sudah mencapai 27.576 km dari target 30.000 km (92 persen) di sesimik Bone Tukang Besi," papar Budiman.

Sebagai catatan, di kuartal pertama tahun ini, Pertamina memproduksi minyak dan gas 884 juta barel minyak ekuivalen per hari atau milion barrel oil of equivalent per day (MBOEPD), masih dibawah target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2020 revisi 894 MBOEPD.

Baca juga : Kemenhub Targetkan 10.524 Kilometer Jalur KA Terbangun Hingga 2030

Sedangkan untuk minyak, Pertamina telah memproduksi 414 ribu barel per hari (MBOPD), dengan hitungan, 315 MBOPD berasal dari lapangan yang dikelola di dalam negeri.

Lalu, sisanya, 99 MBOPD berasal dari lapangan di luar negeri. Produksi gas hingga Juni 2020 mencapai 2.721 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

Menurut Budiman, untuk realisasi lifting migas hingga Juni 2020 mencapai 723 MBOEPD atau di bawah target 730 MBOEPD. Untuk lifting gas mencapai 2.048 MMSCFD.

Baca juga : Pelabuhan Patimban Ditargetkan Beroperasi November 2020

“Produksi migas kami telah 99 persen dari target RKAP. Kami beroperasi dengan menjalankan protokol Covid-19 yang sangat ketat,” katanya.

Budiman juga mengatakan, anak perusahaan hulu yang berhasil melampaui target produksi minyak 2020 sampai Juni adalah PT Pertamina EP Cepu (PEPC) yang mencapai 100,1 persen dari target dan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) 100,5 persen.

Sementara anak usaha yang melampaui target produksi gas sampai Juni adalah PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yakni 101,5 persen dari target dan PEPC 102,6 persen. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.