Bank Mandiri Luncurkan Platform Transaksi API

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Mandiri (Persero) meluncurkan Mandiri Application Programming Interface (API). Yakni, platform transaksi dan pembayaran terintegrasi. Mandiri membidik pasar pelaku bisnis digital.

Platform itu diklaim membuat transaksi makin mudah. Mandiri API memiliki 13 fitur sandboxing dan tiga fitur by call buat to up e-money, direct debit, dan seller financing.

Baca juga : Jakarta PSBB, Bank Mandiri Sesuaikan Operasional Layanan

Layanan business to business (B2B) ini diklaim digemari fintech, ecommerce hingga korporasi. Sudah banyak pelaku usaha menjadi mitra Bank Mandiri antara lain DANA, Link­Aja, Bukalapak, Tokopedia dan IDS.

Dan, sejak dibuka ke publik awal bulan, tercatat hampir 100 calon mitra yang mendaftar di portal API Bank Mandiri.

Baca juga : Rogoh Kocek Rp 4,5 Miliar, PLN Listriki 4 Dusun Di Donggala

“Keberadaan API dalam dunia aplikasi digital adalah suatu keharusan. API adalah kunci dari open banking yang menjadi salah satu inisiatif BI (Bank Indonesia) dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dalam membangun dan memperluas inklusi keuangan,” terang Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi, dalam virtual talkshow bertajuk Building Digital Ecosystem Through Mandiri API secara virtual di Jakarta, kemarin.

Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Rico Usthavia Frans menambahkan, investasi pengembangan API mencapai hampir 1 juta dolar AS (Rp 14,8 miliar).

Baca juga : Ke KPK, Mensos Juliari Laporkan Update Program Bansos

Biaya pengembangannya menggunakan internal resource. “Potensinya total kami perkirakan ada sekitar 2 ribu fintech yang bisa menggunakan. Ada 15 mitra yang sudah pakai, dan top up e-money yang paling laku. Sebulan transaksinya bisa 5 juta,” jelasnya.

Melalui API, pihaknya menyediakan jalur pengajuan pinjaman untuk kredit UMKM secara digital dengan cepat, tanpa tatap muka.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.