Phapros Masih Lanjutkan Upaya Pemulihan UMKM

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Phapros Tbk menyatakan masih berupaya ikut memulihkan bisnis usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Perusahaan melanjutkan pemberian stimulus dalam bentuk dana kemitraan.

Direktur Utama PT Phapros Tbk, Hadi Kardoko, mengungkapkan, dana kemitraan tahap kedua senilai Rp 1,275 miliar akan disalurkan untuk 20 UMKM.

Baca juga : Abe Pamit Ke Trump, Janji Lanjutkan Hubungan AS-Jepang

"Dana kemitraan ini sudah menjadi rencana dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan," ungkap Hadi dalam keterangan persnya, dikutip Sabtu (19/9).

Penyaluran dana kemitraan ini diharapkan dapat menjadi stimulus yang mampu mendorong para mitra UMKM dalam mengembangkan usaha mereka.

“Terlebih lagi peran UMKM sangat vital dalam mendukung terwujudnya iklim pemerataan ekonomi dan peningkatan serta perluasan lapangan kerja yang mendorong pertumbuhan ekonomi dalam skala daerah dan nasional,” jelasnya dalam siaran pers di Jakarta (17/9).

Baca juga : OJK Mainkan Banyak Jurus

Pelaksanaan pencairan dana tahap kedua diberikan kepada 20 mitra UMKM, yang terdiri dari 11 mitra lama dan sembilan mitra baru dengan lokasi usaha di Semarang, Kudus, Magelang, Rembang, Garut, dan Jakarta.

Jenis usahanya beragam di antaranya jasa laundry, konveksi, kuliner, dan penyewaan rumah kos.

“Kami berkomitmen untuk melakukan pendampingan dan pembinaan bagi para mitra UMKM tersebut dengan berbagai macam pelatihan," katanya.

Baca juga : Tak Terserap, Kemenperin Realokasi Rp 84 M Untuk Pemulihan Ekonomi

Dengan cara tersebut, dia yakin para mitra UMKM memiliki wadah untuk bisa mendapatkan referensi dan pengetahuan tambahan dalam mengembangkan usaha mereka.

Untuk diketahui pada tahap sebelumnya sudah terlaksana pada Juli 2020. Add Adapun penyerahan tahap kedua dilaksanakan di Kota Lama, Semarang dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.