Dark/Light Mode

Salurkan Energi Bagi Difabel

Yuk, Ikut Virtual Eco Run Pertamina

Kamis, 5 November 2020 11:07 WIB
Salurkan Energi Bagi Difabel Yuk, Ikut Virtual Eco Run Pertamina

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina (Persero) mengajak masyarakat semangat berlari secara mandiri di lokasi masing-masing, melalui Pertamina Virtual Eco Run 2020, sambil menyalurkan energi atau donasi untuk membangkitkan kepercayaan diri dan kehidupan ekonomi Sobat Disabilitas (Difabel) peduli lingkungan.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman mengatakan, sejalan dengan tema HUT ke-63, tahun ini event eco run bertajuk Pertamina Virtual Eco Run, Energy to Energize.

Melalui tema ini, Pertamina terus menunjukkan komitmennya untuk memberikan energi positif kepada seluruh komponen bangsa. Termasuk, para penyandang disabilitas yang merupakan kelompok paling rentan terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga : Cukai Bakal Naik, Industri Hasil Tembakau Menjerit

“Baik dilihat dari aspek ekonomi, kesehatan, maupun sosial, sahabat-sahabat difabel ini menghadapi tantangan yang semakin sulit akibat pandemi," ujarnya.

Pertamina Virtual Eco Run 2020 masih tetap mendorong semangat pelestarian lingkungan seperti di tahun-tahun sebelumnya, Namun, tahun ini, Pertamina fokus mendukung para Sobat Disabilitas berkarya dalam usaha daur ulang sampah, untuk menghasilkan produk-produk bernilai tinggi.

“Hal ini selaras dengan upaya Pertamina, yang senantiasa menjalankan bisnis dan operasi, serta menghadirkan bahan bakar berkualitas yang ramah lingkungan,” ujar Fajriyah.

Baca juga : Panen Padi Di Konawe Selatan, Mentan: Jadilah Pejuang Pertanian

Abah Dindin, Perwakilan Sobat Disabilitas Peduli Lingkungan, Yayasan Kumala mengungkapkan 2017 Yayasan Kumala sudah melatih 470 Sobat Disabilitas yang tersebar di Serang, Sukabumi, Kuningan Bandung, Cirebon, dan NTB.

Namun, hingga saat ini, baru 4 kelompok atau 53 orang yang mendapat pendampingan karena swadaya terbatas.

Menurutnya, pendampingan yang diberikan dalam bentuk pelatihan usaha daur ulang kertas, menggunakan bahan-bahan yang nyaris gratis. Mereka juga memungut pelepah pisang, eceng gondok, alang-alang untuk diolah menjadi produk handicraft.

Baca juga : Ucapkan Hari Santri, Anies Ajak Ikut Perangi Covid-19

Selain memproduksi, Sobat Disabilitas juga diajarkan untuk memasarkan melalui online, mitra, dan distributor di wilayah Bogor, Bandung dan daerah lain.

“Setelah mendapat pendampingan, mereka percaya diri dan mampu menciptakan produk bernilai dan mereka bisa menghasilkan uang. Selain itu mereka juga sudah bisa melatih dan sharing untuk teman-teman lainnya, bahkan ada yang jadi pelatih murid sekolah yang normal,”ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.