Dark/Light Mode

Gandeng Kemendes, Pupuk Kaltim Gagas Program Agro Solution Di Dompu

Sabtu, 7 November 2020 11:44 WIB
Pupuk Kaltim turut menyalurkan bantuan 1 ton NPK Pelangi bagi petani KPPN Agropolitan Dompu. (Foto: ist)
Pupuk Kaltim turut menyalurkan bantuan 1 ton NPK Pelangi bagi petani KPPN Agropolitan Dompu. (Foto: ist)

 Sebelumnya 
Petani akan mendapatkan pendampingan dan supervisi untuk budidaya pertanian dengan tepat, memfasilitasi akses permodalan kepada perbankan maupun lembaga keuangan lainnya, agro input yang berkualitas, serta mekanisasi dan digitalisasi pertanian. Termasuk akses kepada offtaker secara berkelanjutan, hingga asuransi pertanian untuk mengantisipasi gagal panen.

Berkaca pada hasil yang telah dicapai beberapa daerah, Agro Solution mampu mendorong hasil pertanian, sekaligus meningkatkan daya beli dan nilai tukar petani untuk produk pupuk non subsidi, sehingga tak terus bergantung pada pupuk bersubsidi dari Pemerintah. Misalnya di Jember, komoditas padi mampu mencapai rata-rata 9,7 ton per ha, dari sebelumnya 6 ton per ha. 

Baca juga : Bos Pupuk Kaltim: Program Agro Solution Kerek Produktivitas Pertanian Jember

Keberhasilan itu sekaligus pencanangan Agro Solution untuk diperluas di seluruh wilayah sentra pertanian, dengan mengakomodasi berbagai komoditas andalan masing-masing wilayah. “Tak hanya mendorong produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani dengan meningkatkan nilai tukar terhadap pupuk non subsidi, tapi sekaligus menarik minat milenial untuk terjun di bidang pertanian guna memperkuat ketahanan pangan nasional,” tambah Nugroho. 

Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar menyambut, optimis Agro Solution sebagai salah satu upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan mendorong kemandirian masyarakat pedesaan melalui optimalisasi hasil dan peningkatan nilai jual pasca panen. Terlebih kemudahan akses untuk asuransi pertanian, dinilai sebagai bentuk keseriusan pendampingan, guna mengantisipasi kerugian petani saat gagal panen. 

Baca juga : Pupuk Indonesia Resmi Canangkan Agro Solution

Apalagi, kata dia, petani merupakan garda terkuat dalam mempertahankan konstelasi ekonomi, dibuktikan sektor pertanian Indonesia yang terus meningkat dibanding negara lain di Asia. “Kami sangat berterima kasih pada Agro Solution Pupuk Indonesia, karena pertanian merupakan segmen ekonomi paling tangguh saat ini. Bahkan untuk Asia Tenggara, pertanian Indonesia jauh lebih kuat dibanding Singapura dan Malaysia,” papar Abdul Halim Iskandar. 

Agro Solution kata dia, juga menjadi bagian penting dalam membangun kekuatan sektor pertanian di Indonesia, khususnya target ketahanan dan kemandirian pangan. Melalui program ini, pembangunan desa ke depannya juga diharap memiliki target capaian secara konkret dan terukur, yang tidak sekadar bertumpu pada aspek kewilayahan saja, tapi juga aspek kewargaan.

Baca juga : PUPR Benahi Pendataan Program Sejuta Rumah

“Dari dua hal itu, desa tanpa kemiskinan dan kelaparan yang selama ini kita cita-citakan bisa dicapai melalui optimalisasi sektor pertanian dan ketahanan pangan,” pungkas Adbul Halim Iskandar. 

Pada kesempatan itu, Pupuk Kaltim turut menyalurkan bantuan 1 ton NPK Pelangi bagi petani KPPN Agropolitan Dompu, sekaligus penandatangan MoU antara Pupuk Kaltim bersama seluruh pihak terkait dalam Agro Solution, mulai Pemerintah Daerah hingga perbankan dan offtaker, disaksikan Mendes Abdul Halim Iskandar. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.