Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sejahterakan Peternak, Kementan Rancang Program 1.000 Desa Sapi Di Lima Provinsi

Jumat, 4 September 2020 08:34 WIB
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan Nasrullah saat mendampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat rapat internal di lingkungan Direktorat PKH Kementan/Ist
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan Nasrullah saat mendampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat rapat internal di lingkungan Direktorat PKH Kementan/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) merancang Program Seribu Desa Sapi dalam rangka menggenjot produktivitas sapi di tengah pandemi. Untuk tahap awal, program yang bertujuan mendorong produktivitas dan kesejahteraan peternak ini akan diimplementasikan di lima provinsi.

"Sebagai pilot project akan diimplementasikan di lima provinsi yakni Lampung, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan," kata Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Nasrullah saat membuka pertemuan penyusunan perjanjian kerjasama antara Ditjen PKH Kementan dengan TNI AD di IPB Conventian Center, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/9).

Nasrullah menuturkan, Program Seribu Desa Sapi ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Jokowi dalam rangka mendorong pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat khususnya protein hewani. Program ini bahkan dimasukkan sebagai program super prioritas Kementerian Pertanian Tahun 2020. 

Baca juga : Kementan Dan TNI AD Kerja Sama Dukung Pelaksanaan Program 1.000 Desa Sapi

“Ke depannya berdasarkan evaluasi pilot project, diharapkan pada tahun mendatang program ini dapat direplikasi ke seluruh provinsi di Indonesia atau 1.000 desa sesuai potensi dan kriteria, sehingga target penambahan populasi dan pemenuhan protein hewani bagi seluruh masyarakat di Indonesia dapat tercapai," tuturnya.

Nah demi suksesnya program ini, lanjut Nasrullah, pihaknya menggandeng TNI AD sehingga program super prioritas ini bisa berjalan dengan baik di lapangan. Kerja sama Ditjen PKH Kementan dan TNI ini juga telah tertuang dalam Nota Kesepahaman Nomor 10/MOU/HK.220/M/4/2020 tentang Dukungan Pelaksanaan Program Pembangunan Pertanian yang diteken oleh Menteri Pertanian dan Panglima TNI pada 1 April 2020. 

“Sesuai arahan Menteri Pertanian, kita perlu bersinergi dalam mengoptimalisasikan program untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan program 1.000 desa sapi,“ tegasnya.

Baca juga : Dorong Pergerakan Ekonomi, Kementan Percepat Belanja Pemerintah Di Tengah Pandemi

Nasrullah menyampaikan dalam situasi pandemi Covid-19 ini, pemerintah terus berupaya memenuhi kecukupan pangan khususnya protein hewani. Nah untuk itu diperlukan akselerasi peningkatan populasi sapi dan produksi daging sapi melalui Program Seribu Desa Sapi. Program ini juga diharapkan sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan peternak. 

“Program ini telah bersinergi dengan grand design, Rencana Pembangungan Jangka Menengah Nasional dan Rencana Strategis Kementerian Pertanian 2020 -2024” terang Nasrullah.

Lebih lanjut, Nasrullah menuturkan kerjas sama antara Kementan dengan TNI AD ini dalam ruang lingkup pembinaan dan pendampingan program, penyelesaian permasalahan sesuai tupoksi para pihak dan memberikan motivasi dan mobilisasi penerima manfaat dalam pelaksanaan kegiatan program serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Dari kerjasama ini, TNI dapat mengawal kinerja Kementan lebih baik lagi dalam mewujudkan kedaulatan Pangan khususnya komoditas peternakan.  

Baca juga : Kementan Cabut Aturan Yang Cantumkan Ganja Sebagai Komoditas Binaan Pertanian

“Dukungan TNI AD melalui Babinsa diharapkan mampu meminimalisir risiko permasalahan yang mungkin akan terjadi di lapangan sesuai dinamika masyarakat desa agar dapat berjalan lebih baik. ” terang Nasrullah. 

Sementara itu, Asisten Teritorial Kepala Staf TNI AD Nurchahyanto menyampaikan dukungan terhadap pelaksanaan Program Seribu Desa Sapi ini. dukungannya terhadap kinerja Kementan. 

“Sebagai program super prioritas tentunya nilainya sangat strategis, begitu perjanjian kerjasama) ditanda tangani kami segera bersinergi dengan melakukan sosialisasi ke semua lini TNI AD," tegasnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.