Dark/Light Mode

Jabar Diharapkan Jadi Motor Pemulihan Ekonomi Nasional

Senin, 7 Desember 2020 05:34 WIB
Asisten Staf Khusus Wakil Presiden, Guntur Subagja meninjau dan berdialog dengan pelaku UMKM Ciamis dan Pengandaran. (Foto: ist)
Asisten Staf Khusus Wakil Presiden, Guntur Subagja meninjau dan berdialog dengan pelaku UMKM Ciamis dan Pengandaran. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Provinsi Jawa Barat (Jabar) diharapkan menjadi salah satu motor pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi covid-19. Perputaran ekonomi di Jawa Barat selama ini sangat besar. Sehingga kebangkitan ekonomi di wilayah ini akan berdampak besar terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Asisten Staf Khusus Wakil Presiden, Guntur Subagja mengapresiasi, Pemprov Jabar yang merespon cepat kebijakan pemerintah pusat dengan membentuk Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Daerah Jawa Barat (Satgas PED Jabar), di samping memiliki Satgas Pemulihan Kesehatan Covid-19.

Satgas yang dipimpin Gubernur Jabar Ridwan Kamil dengan Ketua Harian Ipong Witono ini melakukan akselerasi pemulihan ekonomi bersama dinas-dinas terkait dan pemerindah kabupaten/kota di Jawa Barat. 

Baca juga : Azis: Reformasi Birokrasi Jadi Momentum Pemulihan Ekonomi

Guntur Subagja hadir memenuhi undangan Satgas PED Jabar berkunjung ke Ciamis dan Pangandaran Jawa Barat, 4-5 Desember lalu. Kunjungan kerja ini untuk menggali informasi dan memetakan kondisi ekonomi daerah yang terdampak pandemi covid-19. 

“Di dua kabupaten tersebut, kami tidak hanya mendengarkan suara dan keluh kesah para pengusaha UMKM di masa pandemi, namun juga sosialisasi program pemulihan daerah,” ujar Ipong.

Ipong menambahkan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan berbagai inovasi untuk mempercepat pemulihan ekonomi daerah Jabar. Diharapkan inovasi provinsi ini diikuri kabupaten/kota di Jawa Barat. 

Baca juga : Dipaksa Cari Duit Oleh Orangtua, Stop Eksploitasi Anak!

Dalam kunjungan selama dua hari tersebut, mereka berdialog langsung dengan para pelaku usaha sektor pertenian, pariwisata, serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Industri Kreatif.

Selain berdialog dengan para pelaku UMKM dan pariwisata juga berkunjung ke korporasi petani milik Bumdes dan Gapoktan, PT Mitra Desa Pamarican, Kabupaten Ciamis.

Guntur menambahkan, Wakil Presiden KH Maruf Amin melakukan, refocusing tugas prioritas antara lain pemberdayaan UMKM, pengembangan ekonomi syariah dan industri halal, dan pengentasan kemiskinan. Nah, Jabar dapat memacu kebangkitan ekonomi dengan mendorong sektor pertanian, peternakan dan perikanan, pemulihan UMKM, dan sektor pariwisata. 

Baca juga : Menkeu: UU Cipta Kerja Dorong Percepatan Pemulihan Ekonomi

“Tiga sektor ini memiliki dampak ekonomi dan dampak sosial besar, mendongkrak pendapatan dan peningkatan daya beli masyarakat,” ungkap Guntur.

Pemerintah pusat sudah membuat kebijakan dan alokasi dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Rp 695 triliun. Kebijakan pusat ini tentu akan lebih efektif ditindaklanjuti pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.