Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Hadapi Industry 4.0, Jababeka Buat Fasilitas Fablab Pertama Di Indonesia
Rabu, 23 Desember 2020 13:27 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Dalam rangka menyambut transformasi Industry 4.0 di Indonesia, PT Jababeka Tbk melalui anak perusahaannya, PT Jababeka Infrastruktur bekerja sama dengan President University membuat sebuah Fabrication Laboratory (Fablab) pertama di Indonesia.
Fablab Jababeka ini ditujukan sebagai pusat inovasi, pengembangan kompetensi dan purwarupa berbagai produk terkait implementasi Industry 4.0. Fablab ini telah dikembangan sesuai dengan tujuan PIDI 4.0 (Pusat Inovasi Digital Industri 4.0) yang merupakan salah satu program pemerintah dalam pengembangan SDM yang mencakup 5 pillarnya yaitu showcase, capability, ecosystem, delivery, dan innovation.
Untuk memberikan pemahaman dan memperkenalkan fasilitas Fablab kepada masyarakat serta untuk mengajak kolaborasi para stakeholders tersebut , PT Jababeka mengadakan webinar series “Building the Industry 4.0” yang dimulai pada November 2020 hingga Januari 2021 mendatang.
Baca juga : Di Depan Forum Investor Ethiopia, Dubes Al Busyra Pamer Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Webinar perdana diselenggarakan pada tanggal 26 November 2020 yang berjudul “Making Indonesia 4.0: Is it still feasible?”. Webinar ini mengundang sejumlah pakar, akedemisi hingga professional handal di bidangnya, seperti Rektor President University Prof Jony Octavian Haryanto, Komisaris PT. Kawan Lama Sejahtera Tony Sartono, Perwakilan BPSDMI Kementerian Perindustrian Iken Retnowulan, Direktur PT. Jababeka Tbk Sutedja S. Darmono.
Pada webinar ini, para pakar memberikan pandangan dari berbagai pihak mengenai Industri 4.0 di Indonesia dan peluang kolaborasi antar bidang.
Webinar tahap kedua digelar 17 Desember 2020 bertajuk “Industry 4.0 Technology Enabler: It's already around you”. Webinar ini mengundang Direktur Pusat Teknologi Kawasan Spesifik BPPT Iwan Sudrajat, Founder & CEO Arcstone Wilson Deng, ICT Practicioner Ono W. Purbo dan Board of Director PT. Jababeka Tbk Tjahjadi Rahardja.
Baca juga : Inilah Pemenang Basket Virtual Pertama di Indonesia
Pada kesempatan ini, dapat dilihat berbagai bentuk penerapan teknologi telah dilakukan di berbagai bidang industri, mulai dari hal sederhana hingga yang kompleks.
Kedua seri webinar tersebut telah berhasil menarik perhatian masyarakat, pelaku bisnis dan kalangan investor. Sedikitnya lebih dari 500 peserta yang telah mengikuti seri webinar yang diselenggarakan oleh Jababeka ini.
Ke depannya masih ada dua seri webinar yang akan diselenggarakan di bulan Januari yakni 14 Januari 2021 dengan judul “101 steps: toward successful Industry 4.0”. Sedangkan episode terakhir dari webinar series ini, akan dilaksanakan pada tanggal 28 Januari 2021 dengan judul “Connect People to build Industry 4.0 ecosystem through Fablab”.
Baca juga : HSBC Sustainability Dukung Pemulihan Ekonomi Indonesia
Tjahjadi Rahardja mengatakan, kehadiran Fablab Jababeka pada Januari 2021 mendatang akan menjadi suatu fasilitas yang diperuntukan bagi semua lapisan masyarkat baik pelaku industri, mahasiswa, teknisi, pekerja, sehingga memungkinkan mereka untuk belajar dalam mengimplementasi Industry 4.0.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya