Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
PT Krakatau Steel (Persero) telah mengekspor produk baja sebesar 20 ribu ton Hot Rolled Coil (HRC) ke negara-negara di Eropa, yakni Spanyol, Portugal, dan Italia.
Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim mengatakan, ini merupakan ekspor baja yang ke-2 di awal tahun ini. Setelah sebelumnya melakukan ekspor ke Malaysia. Kali ini, mayoritas produk yang diekspor akan digunakan untuk segmen General Structure dan Pipe and Tube. "Negara tujuan Portugal adalah negara dengan pengiriman ekspor terbanyak yakni 7.500 ton, kemudian Spanyol total hampir 7.000 ton, dan Italia sebesar 6.000 ton," ujar Silmy, melalui siaran pers, Jumat (12/3).
Menurut Silmy, perseroan akan memanfaatkan ekspor baja di masa pandemi Covid-19 ini sebagai sebuah peluang untuk meningkatkan volume penjualan di 2021. Karenanya, selain Malaysia dan Eropa, pihaknya masih akan melakukan eskpor ke negara lainnya, yakni ke Australia. "Di Eropa produk HRC menjadi produk utama yang diekspor. Sedangkan untuk Malaysia, kami ekspor HRC, Hot Rolled Plate (HRP), dan Hot Rolled Pickled Oil (HRPO). Lalu untuk Australia kami mengekspor HRP,” jelasnya.
Adapun, sepanjang periode Januari-Februari 2021 penjualan produk baja Krakatau Steel mengalami peningkatan menjadi 311.758 ton, dibandingkan volume penjualan di periode yang sama 2020 sebesar 290.645 ton. "Secara keseluruhan, dari total volume penjualan HRC dan CRC sebesar 1.603.732 ton di 2020, porsi ekspor sebesar mencapai 12 persen yaitu 128.341 ton," katanya.
Tahun ini ia memperkirakan, perseroan akan dapat meningkatkan volume penjualan HRC dan CRC hingga 2.040.000 ton. Dengan target ekspor sebesar 155.000 ton. Angka ini, sambung dia, meningkat 17,20 persen dibandingkan 2020. "Secara spesifik, target pengiriman ekspor baja Krakatau Steel ke Eropa sebesar 100.000 ton di 2021," akunya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan negosiasi untuk pengiriman berikutnya ke Eropa di 2021 ini. Bahkan, Krakakatau Steel mulai menjajaki pangsa pasar ekspor baru ke India di semester II-2021. "Semoga ke depan, akan lebih banyak dan lebih luas lagi ekspor baja yang dapat kami lakukan. Sehingga, Krakatau Steel mampu meningkatkan volume penjualannya dengan lebih baik lagi,” tutup Silmy. [IMA]
Baca juga : Menparekraf: KEK Lido Serap 21 Ribu Tenaga Kerja!
RM.id Rakyat Merdeka -
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
