Dark/Light Mode

Kinerja Kuartal I-2021

Naik 2 Persen, Toyota Ekspor 49.200 Mobil

Jumat, 23 April 2021 21:15 WIB
Toyota Kijang Innova memasuki kapal untuk diekspor. (Foto: ist)
Toyota Kijang Innova memasuki kapal untuk diekspor. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) terus berupaya menggenjot kinerja ekspor mobil utuh atau Completely Built-Up (CBU) dari Indonesia. Perlahan tapi pasti, kondisi ekspor Toyota Indonesia terus bergerak ke arah pemulihan.

Sepanjang kuartal I-2021, tercatat ekspor mobil CBU bermerek Toyota mencapai 49.200 unit, menunjukkan peningkatan sebesar 2 persen dibandingkan kuartal IV-2020 yang mencapai 48.000 unit. Hasil ini sekaligus semakin mendekati kinerja ekspor Toyota Indonesia sebelum pandemi Covid-19 melanda dunia, yakni 50.000 unit pada kuartal I-2020 lalu.

Data Gaikindo mencatat, ekspor CBU Toyota pada periode yang sama berkontribusi hingga 62 persen terhadap total ekspor otomotif nasional Indonesia. Kinerja ini memberikan sinyal positif bagi pelaku industri otomotif dalam hal pemulihan kinerja di Tanah Air.

Baca juga : Naik 36,75 Persen, BTN Kantongi Laba Bersih Rp 625 Miliar

Bob Azam, Direktur Corporate Affairs TMMIN mengatakan, apa yang dicapai TMMIN dan pelaku industri otomotif lainnya tentu tidak terlepas dari dampak positif sejumlah kebijakan pemerintah selama masa pandemi. Misalnya mengucurkan subsidi dan stimulus untuk sektor industri terutama usaha kecil dan menengah di masa survival, dan diikuti dengan pemberian stimulus untuk meningkatkan daya beli dan mendorong pertumbuhan ekonomi di masa recovery yang telah dimulai. 

“Kami berharap kondisi ekspor industri otomotif Indonesia tahun ini sudah mulai berangsur-angsur pulih dan setidaknya mencapai 80 persen dari pencapaian ekspor sebelum pandemi Covid-19 melanda. Toyota Indonesia akan terus berupaya untuk meningkatkan kinerja ekspor dengan menyediakan kendaraan berkualitas global yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasar, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong ekspor,” ujarnya.

Kontribusi ekspor Toyota Indonesia diperoleh dari beberapa model dari berbagai segmen, yakni Sport Utility Vehicle (SUV), Multi-Purpose Vehicle (MPV), dan Sedan. Jika diurai, kinerja ekspor mobil utuh bermerek Toyota pada kuartal I, adalah Rush 11.600 unit, Vios 8.800 unit, dan Fortuner 7.300 unit. Kemudian, ada Kijang Innova, Avanza, Agya, Yaris, Sienta, dan Town Ace/Lite Ace dengan sumbangan 21.500 unit.

Baca juga : Kinerja Stabil Positif, WIKA Dorong Kelanjutan Ekspor Di Pasar Global

Selain ekspor mobil secara CBU, Toyota Indonesia juga mengirimkan kendaraan terurai atau Complete Knock Down (CKD) hingga 16.750 unit. Juga ada ekspor mesin bensin dan etanol dengan tipe TR dan NR dengan total 32.000 unit dan komponen hingga 25 juta unit.

Bob mengatakan, pihaknya ingin terus berkontribusi bagi masyarakat dan negara tercinta ini melalui perkembangan industri hulu ke hilir, rantai pemasok lokal, hingga Small Medium Enterprise (SME) yang ditopang oleh pengembangan SDM yang mumpuni sejalan dengan filosofi kami “Make People Before Make Product”.

Toyota Indonesia selalu berkomitmen untuk mendukung pengembangan industri otomotif Indonesia yang berdampak positif bagi ekonomi Indonesia melalui kegiatan ekspor. Diawali sebagai pengimpor hingga kini kami sudah menjadi basis produksi dan ekspor. Salah satu bukti konkret, adalah lebih dari 80 negara di dunia, merupakan konsumen dari mobil-mobil Toyota buatan Indonesia.

Baca juga : Kontribusi Koperasi Ditargetkan Naik 5,5 Persen Ke PDB

“Kami ingin terus meningkatkan peran penting Toyota Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor bagi Toyota di pasar global. Terlebih dengan rencana Toyota Indonesia untuk memproduksi kendaraan Hybrid EV pada tahun 2022 untuk pasar domestik dan ekspor. Hal ini sejalan dengan semangat perayaan ulang tahun Toyota Indonesia yang ke-50, untuk terus berkontribusi bagi tanah air tercinta,” ujar Bob. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.