Dark/Light Mode

Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga Dioperasikan Juni 2021, Ini Persiapan AP II

Kamis, 27 Mei 2021 12:09 WIB
Landasan pacu Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga. (Dok. Angkasa Pura II)
Landasan pacu Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga. (Dok. Angkasa Pura II)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Angkasa Pura II (Persero) memastikan Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Jawa Tengah, siap dioperasikan pada awal Juni 2021. 

Sejumlah aspek administrasi sudah disiapkan, antara lain diterbitkannya Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 98 Tahun 2021 tertanggal 22 April 2021 yang menetapkan secara resmi bahwa pengelolaan Bandara Jenderal Besar Soedirman berada di bawah PT Angkasa Pura II (Persero). 

President Director AP II Muhammad Awaluddin menjelaskan, surat keputusan tersebut menyatakan bahwa bandara yang dikelola AP II total berjumlah 20 bandara.

"Ada penambahan 1 bandara yaitu Bandara Jenderal Besar Soedirman. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan keputusan Kementerian Perhubungan yang menetapkan AP II selaku pengelola 20 bandara di Indonesia,” ujar Muhammad Awaluddin dalam keterangan persnya, di Jakarta, Kamis (27/5/2021).

Baca juga : Persiapan Sudah Oke, Bandara Soedirman Ditargetkan Beroperasi 1 Juni 2021

Kementerian Perhubungan juga telah menerbitkan Sertifikat Bandara Udara No: 0163/SBU-DBU/IV/2021 bagi Bandara Jenderal Besar Soedirman. Dokumen mandatori lainnya pun sudah disusun dan disetujui. 

“Dokumen mandatori tersebut adalah Airport Security Programme, Aerodrome Manual, Emergency Plan Document, Safety Management System Manual, Safety Risk Assessment, dan SOP Airside Operation,” papar Muhammad Awaluddin. 

Dalam rangka persiapan operasional, Muhammad Awaluddin juga telah melakukan pertemuan dan koordinasi dengan Panglima Komando Operasi TNI AU II Marsda TNI Minggit Tribowo. 

Bandara Jenderal Besar Soedirman sendiri merupakan bandara penunjang penerbangan bagi wilayah sekitar antara lain Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Wonosobo.

Baca juga : BRI Perusahaan Publik Paling Bernilai Versi Majalah Forbes

"Penerbangan komersial di wilayah kabupaten dan kota tersebut dibuka perdana dengan adanya Bandara Jenderal Besar Soedirman. Dengan kata lain, bandara ini merupakan pelopor konektivitas penerbangan komersial di wilayah tersebut,” ungkap Muhammad Awaluddin.  

Persiapan Operasional

Sebagai bagian dari persiapan aspek operasional, AP II tuntas membangun fasilitas sisi udara (airside) meliputi runway berdimensi 1.600 x 30 meter untuk mengakomodir penerbangan pesawat propeller ATR 72-600 dan sejenis, apron seluas 69 x 103 meter dan taxiway dengan lebar 15 meter.

“Setelah pembangunan tuntas 100 persen, dilakukan proving flight oleh Kemenhub dan Citilink, yang berjalan dengan lancar dan sukses,” ujar Muhammad Awaluddin. 

Baca juga : Bantu India, Airlangga Jamin Pasokan Oksigen Indonesia Aman

Untuk sisi darat (landside), sudah diselesaikan pembangunan terminal penumpang dalam rangka minimum operation. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.