Dark/Light Mode

Bantu India, Airlangga Jamin Pasokan Oksigen Indonesia Aman

Senin, 10 Mei 2021 21:01 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Net)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan, bantuan tabung berisi oksigen ke India tidak akan mengganggu pasokan oksigen di dalam negeri. Sebab, produksi gas oksigen Tanah Air melimpah.

"Ini sudah mempertimbangkan kebutuhan dalam negeri, jadi tidak akan mengganggu pasokan oksigen nasional," ujar Airlangga saat menghadiri acara Pelepasan Bantuan Tabung Gas Berisi Oksigen ke India di Cikande, Serang, Banten, Senin (10/5).

Baca juga : Dorong Industri Unggas Maju, Ini Rekomendasi Indef

Mantan Menteri Perindustrian tersebut. berharap, Indonesia tidak mengalami ledakan kasus seperti di India. Karena itu, Airlangga mengimbau masyarakat untuk memperketat protokol kesehatan, terlebih saat merayakan Idul Fitri.

"Kami sama sekali tidak mengharapkan gelombang Covid-19 di Indonesia. Untuk itu jangan mudik, tetap terapkan protokol kesehatan," tegasnya.

Baca juga : Mayoritas Warga Jepang Pengen Olimpiade Dibatalin

Indonesia melalui Kementerian Perindustrian mengirimkan bantuan oksigen untuk korban Covid-19 di India yang sedang mengalami ledakan kasus Covid-19. Pada tahap pertama, bantuan berasal dari inisiatif industri gas oksigen serta industri petrokimia dan industri tekstil yang berasal dari India.

Rinciannya, Asosiasi Gas Industri Indonesia dan PT Samator yang telah melakukan koordinasi pengadaan tabung dan isi Oksigen untuk 3.400 tabung. Selanjutnya, PT Indorama Ventures Indonesia, PT Indo-Rama Synthetics, Tbk., PT Asia Pacific Fibers, Tbk., PT Indo Bharat Rayon (Aditya Birla Group), PT Mutu Gading Tekstil, dan Asosiasi Industri Karpet dan Sajadah.

Baca juga : Airlangga Harap LKI Partai Golkar Produksi Jubir Handal

Masing-masing berpartisipasi dalam pembiayaan 280 tabung dan pengiriman 1 kontainer. Sehingga total jumlah tabung yang sudah terkumpul dan siap untuk dikirimkan hari ini sebanyak 1.400 tabung yang akan dikirim dalam 5 kontainer. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.