Dark/Light Mode

Solusi Atasi Sampah, PLN Beli Listrik Dari PLTSa Terbesar Di Jawa Tengah

Selasa, 22 Juni 2021 17:00 WIB
Solusi Atasi Sampah, PLN Beli Listrik Dari PLTSa Terbesar Di Jawa Tengah

RM.id  Rakyat Merdeka - PT PLN (Persero) membeli energi hijau yang dihasilkan dari Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Surakarta seharga 13,35 sen dolar AS per kWh atau setara Rp 1.800/kWh.

Pembelian listrik dari PLTSa terbesar di Jawa Tengah ini merupakan bentuk dukungan PLN dalam mengatasi permasalahan sampah di Surakarta.

Langkah ini juga menjadi bagian transformasi PLN melalui aspirasi _Green_, dengan meningkatkan bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) dalam penyediaan listrik nasional.

Baca juga : Bikin Bank Sampah, Warga Kutai Sulap Limbah Plastik Jadi Paving Block

"PLN siap memanfaatkan EBT dengan membeli listrik dari PLTSa sesuai ketentuan yang telah disepakati. Ini adalah bentuk dukungan PLN terhadap pengembangan pemanfaatan energi yang ramah lingkungan,” tutur General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, M. Irwansyah Putra.

Sebelumnya, PLN telah menandatangani perjanjian jual beli tenaga listrik ( _Power Purchase Agreement_ ) dengan PT Solo Citra Metro Plasma Power selaku pengelola PLTSa Surakarta pada akhir Desember 2018 silam.

Pembangkit dengan kapasitas 5.000 kilowatt (kW) ini ditargetkan rampung pada 2022. Per Mei 2021, proses konstruksi PLTSa Surakarta sudah mencapai 34,8 persen.

Baca juga : PGAS Solution Bangun Pabrik Pipa PE Di Karawang

Pembangunan PLTSa ini juga mendapat dukungan penuh dari Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.

Pada saat kunjungannya Februari lalu, Ia mengatakan beroperasinya pembangkit ini akan menjadi solusi permasalahan sampah di Kota Solo.

"Saya kira progresnya sudah cukup baik sampai nanti targetnya selesai tahun 2022. Ini kan permasalahan dari dulu. Insya Allah kalau PLTSa ini sudah _running_ ya permasalahan (sampah) ini segera terselesaikan," kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.