Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diungkap BCA, Transaksi Via ATM Kian Ditinggal Pengguna

Minggu, 1 Agustus 2021 20:39 WIB
Indonesia Financial Top Leader Award 2021 digelar Warta Ekonomi. (Foto: Ist)
Indonesia Financial Top Leader Award 2021 digelar Warta Ekonomi. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Transaksi via mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kian ditinggalkan penggunanya. Nasabah memilih kebiasaan baru dalam bertransaksi yang dianggapnya lebih praktis.

Presiden Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja mengungkapkan, penyebab layanan transaksi ATM ditinggal karena kondisi pandemi Covid-19. Faktor berikutnya karena canggihnya layanan digital di smartphone. Hal ini membuat layanan transaksi via ATM yang dulu sangat populer bahkan berkelas di awal kemunculannya, kini makin ditinggalkan.

"ATM yang dulu populer sekarang menurun penggunaannya, cuma 13 persen. Cabang yang dulu 40 persen sekarang 0,8 persen," ungkap Jahja di acara Indonesia Financial Top Leader Award 2021, Minggu (1/ 8).

Sebab itu, Bank BCA terus meningkatkan layanan digital untuk meningkatkan kenyamanan para nasabahnya. Masyarakat terutama generasi kelahiran 1980-an lebih memilih layanan digital via handphone (HP) ketimbang bertransaksi dengan mendatangi lokasi ATM.

Baca juga : Akidi Tio Pamannya Mendag Singapura

"Jadi 86 persen lebih itu sudah digitalize apakah itu dalam bentuk mobile banking, internet banking dan super apps kita yang baru semuanya digitalisasi," tutur Jahja.

Selain transaksi digital, Jahja bilang, pihaknya juga terus melakukan adaptasi dan proses bisnis ke arah digital guna mempertahankan kinerja di tengah pandemi. "Memang masa-masa sulit tahun 2020 kami belajar meningkatkan kinerja digital," ucapnya.

Digitalisasi itu baik itu morgage, Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), digital payment, hingga membuat aplikasi yang baru. Perusahaan siap mengalihkan bank royal menjadi bank digital BCA dan juga Rabobank ditambahkan ke Bank Syariah BCA. "Kami juga terus giatkan edukasi nasabah untuk terus gunakan digital," cetusnya.

Founder dan Presiden Komisaris Wartaekonomi.co.id Fadel Muhammad, mengatakan, Covid-19 telah membuat semua orang kini terbiasa melakukan transaksi digital. "Kondisi ini terlihat dari meningkatnya transaksi digital banking selama masa pandemi," terangnya.

Baca juga : Aa Umbara Digarap Jadi Saksi Buat Penyuapnya

Dia menyebut dari laporan Bank Indonesia, pada juni lalu nilai transaksi digital banking tumbuh 66,4 persen yoy sebesar Rp 3.100 triliun. "Ini tidak hanya di bank yang tumbuh tapi juga asuransi dan brbagai usaha keuangan yang lain," ujar Fadel.

Tak hanya BCA, sejumlah pelaku usaha juga melakukan hal yang sama. Presiden Direktur BNI Life Shadiq Akasya mengakui, dalam kondisi pandemi ini dipaksa mengubah proses bisnis. Semuanya bersiap meningkatkan kualitas digitalisasi.

"Saat ini harus menambah value added kepada customer. Kami dalam merubah digital tidak hanya sistem tapi juga harus lihat dari desain security keamanan dan data," paparnya.

Untuk melihat bagaimana perkembangan dunia usaha di era digital ini, maka Indonesia Financial Top Leader Award 2021 mengapresiasi dengan penghargaan bagi perusahaan terpilih. Sekedar informasi, acara yang digelar Warta Ekonomi ini sudah melakukan riset.

Baca juga : Kabar Duka, Bupati Lembata Eliaser Meninggal Dunia

Melalui Indonesia Financial Top Leader Award 2021, Warta Ekonomi ingin memberikan apresiasi pada para pimpinan institusi baik bank maupun nonbank yang terbukti mampu menjaga dan mengelola perusahaan untuk tumbuh. "Kami ucapkan selamat kepada mereka yang berhasil, mereka yang telah menunjukkan tanda-tanda kemajuan yang diperoleh selama ini," ucap Fadel.

Adapun pemenang Indonesia Top Leader Award 2021 pada acara ini selain Bank BCA di antaranya adalah Bank BNI, Bank BTPN, Bank BRI, Bank Mandiri, dan Bank Danamon. Selain itu adalah Bank CIMB Niaga, Bank Panin, Bank Mega, dan Bank OCBC NISP. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.