Survei Grab: 72 Persen Keluarga Gunakan Aplikasi Pesan Antar Makanan

RM.id  Rakyat Merdeka - Tren pemesanan makanan melalui layanan pesan antar semakin meningkat di masa pandemi Covid-19. Setidaknya, 72 persen keluarga di Indonesia menggunakan layanan delivery pesan menu makanan. 

Hasil survei itu disampaikan Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi dalam peluncuran GrabNEXT dengan tema Inovasi Bisnis F dan B Tahunan Mitra Grabfood pada Jumat (6/8).

"Memasuki tahun kedua GrabNEXT menjadi semakin penting bagi keluarga besar merchants Grab Indonesia, karena begitu banyak perubahan yang terjadi selama pandemi. Kami harap ini dapat membantu pengembangan bisnis seluruh mitra," ujarnya.

Dikatakannya, bisnis kuliner yang bergabung dengan aplikasi pengantaran makanan pada tahun 2020 mengalami 50 persen peningkatan total penjualan, bahkan dengan aturan pembatasan makan di tempat.

Baca juga : Ekonomi Tumbuh 7 Persen, DPR Ingatkan Pemerintah Tetap Waspada

"Terdapat peningkatan sebesar 32 persen di kategori makanan sehat karena konsumen semakin sadar akan pentingnya makanan bernutrisi,"terangnya. 

Kemudian, demografis konsumen menunjukkan bahwa keluarga dengan anak merupakan konsumen utama layanan pesan antar makanan online. Di mana 72 persen konsumen GrabFood kini memesan untuk keluarga dengan ukuran keranjang (basket size) yang lebih besar.

Dalam acara mitra Grabfood, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki menekankan, kontribusi GrabFood dalam perkembangan UMKM kuliner di Indonesia.

“Grab mampu mengakomodir segala bentuk kebutuhan bisnis mitra merchant, mulai dari meningkatkan keterampilan digital, strategi pemasaran, sampai ke menyediakan berbagai insight bisnis yang berguna dalam pengambilan keputusan usaha,"  jelasnya.

Baca juga : Buka Sentra Vaksinasi, Triwisaksana Gelorakan Solidaritas Pulihkan Jakarta

Pada kesempatan sama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno juga mengapresiasi inisiatif Grab untuk memperkuat infrastruktur ekonomi digital bagi UMKM.

"Saya berharap kehadiran GrabNEXT mampu mengakselerasi perkembangan pelaku UMKM dalam mengimplementasikan ide-ide kreatifnya sehingga menjangkau segmen pasar yang lebih luas lagi serta mampu menggerakkan perekonomian dan mensejahterakan masyarakat," ujar Sandiaga.

Tahun ini, Grab meluncurkan program pelatihan keterampilan bisnis, serta memberikan voucher digital kepada mitra merchant. 

GrabNEXT bertujuan untuk memperkuat ketahanan bisnis merchant, membawa pertumbuhan bisnis ke level berikutnya, agar bisnis kuliner tetap relevan dengan berbagai tren dan kebutuhan konsumen yang terus berubah.[MFA]

Baca juga : 35 Persen Karyawan Dirumahkan, Ini Penjelasan Lion Air Group

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.