Dark/Light Mode

Ekonomi Tumbuh 7 Persen, DPR Ingatkan Pemerintah Tetap Waspada

Kamis, 5 Agustus 2021 21:42 WIB
Anggota DPR Evita Nursanty. (Foto: ist)
Anggota DPR Evita Nursanty. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi VI DPR, Evita Nursanty melihat, pertumbuhan 7,07 persen untuk kuartal II-2021 itu sangat logis. Diakuinya, kuartal I-2021 memang masih sulit tapi di April sampai Juni 2021, ekonomi terjadi perbaikan signifikan. 

“Terbukti ekspor impor kita bagus, begitu juga dengan mobilitas masyarakat mulai bergairah,” imbuh Evita saat dihubungi Rakyat Merdeka, Kamis (5/8).

Karena menurut Politisi Partai PDIP ini, tak hanya Indonesia, negara-negara lain juga mengalami hal yang sama. Amerika Serikat, Singapura dan negara-negara di Eropa justru jauh di atas Indonesia, yang pertumbuhan ekonominya positif di kuartal II-2021. 

Baca juga : Ekonomi Tumbuh 7 Persen, Rupiah Malah Loyo

“Tapi untuk kuartal III-2021 kondisinya terjun lagi itu, karena kebijakan PPKM darurat. Tapi saya juga optimis nanti di akhir tahun kondisi membaik lagi,” imbuhnya.

Asal, tegas Evita, semua pihak disiplin dengan protokol kesehatan. Seiring dengan upaya pemerintah yang konsisten dengan penanganan kesehatan, dan vaksinasi yang makin luas. 

Pemerintah katanya lagi, harus mampu mendorong gotong royong semua pihak bukan hanya sibuk sendiri. Harus antisipatif juga, disiapkan jika terjadi skenario terburuk, dipastikan  dukungan sumber daya, jangan terkesan tidak siap lalu panik.

Baca juga : Ekonomi Tumbuh 7 Persen, Ekonom: Jadi Kabar Baik Di Tengah Pandemi

Diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia melesat 7,07 persen pada kuartal II 2021. Perekonomian Tanah Air pun secara resmi lepas dari resesi akibat dampak pandemi virus Covid-19.

"Pertumbuhan ekonomi tumbuh 3,31 persen secara kuartalan dan 7,07 persen secara tahunan,” jelas Kepala BPS Margo Yuwono saat pengumuman data ekonomi Indonesia kuartal II-2021 secara virtual, Kamis (5/8).

Namun jika dibandingkan secara kuartalan maupun tahunan, pertumbuhan ini lebih tinggi dari minus 0,74 persen pada kuartal I 2021 dan minus 5,32 persen pada kuartal II 2020. Sementara secara akumulatif, maka pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 3,1 persen pada semester I-2021 dari semester I-2020. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.