Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Penyaluran Pembiayaan Tinggi, Dongkrak Laba CIMB Niaga Rp 851 Miliar
Kamis, 19 Agustus 2021 13:58 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah) mengantongi kenaikan laba hingga 35 persen atau menjadi Rp 851 miliar di semester I-2021. Pertumbuhan laba ini ditopang oleh penyaluran pembiayaan yang tinggi hingga Rp 33,1 triliun.
"Dengan realisasi kinerja tersebut, CIMB Niaga Syariah dapat menambah aset menjadi Rp 47,9 triliun. Hal ini sekaligus mempertahankan posisi CIMB Niaga Syariah sebagai UUS terbesar di Indonesia," ucap Direktur Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P Djajanegara dalam Diskusi Bersama CIMB Niaga Syariah, Kamis (19/8).
Baca juga : Gelar RUPST, Diamond Citra Propertindo Cetak Laba Rp 11. 165 Miliar
Pencapaian pembiayaan sendiri berasal dari segmen Consumer Banking seperti mortgage, auto, dan personal financing. Hingga akhir tahun, penyaluran pembiayaan pun ditargetkan akan terus tumbuh di kisaran 12-14 persen. Tahun ini juga lanjut Pandji, pihaknya masih akan fokus mendorong pembiayaan di segmen konsumer.
Sementara di sektor korporasi yang saat ini porsi sepertiga atau 2-3 persen dari total pembiayaan tak akan terlalu agresif dikejar.
Baca juga : Pertamina Raup Laba Rp 2 Triliun
"Tetap paling besar konsumer dan SME. Memang tidak begitu dengan korporasi. Kami tidak akan ngoyoh, karena mengingat korporasi baik swasta maupun BUMN juga masih ada yang perlu restrukturisasi," ujarnya.
Dari sisi pendanaan, CIMB Niaga Syariah berhasil menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp 37,1 triliun atau tumbuh 15 persen yoy, dengan rasio CASA mencapai 52 persen.
Baca juga : LPEI Klaim Telah Kucurin Pembiayaan UMKM Rp 14,5 triliun
Diakui Pandji, hasil positif pada enam bulan pertama 2021 memberikan optimisme untuk terus meningkatkan kinerja pada semester berikutnya. Pihaknya juga bersyukur, mampu menjaga kinerja yang baik meski dalam situasi yang masih menantang akibat pandemi Covid-19.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya