Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Naik 35 Persen, Ekspor Industri Pengolahan Tembus Rp 2.041 T
Senin, 15 November 2021 17:36 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Industri pengolahan mencatatkan nilai ekspor sebesar 143,76 miliar dolar AS atau Rp 2.041 triliun sepanjang Januari-Oktober 2021. Jumlah ini meningkat 35,53 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu sebesar 106,08 miliar dolar AS atau Rp 1.507 triliun.
Sektor industri memberikan kontribusi paling besar hingga 77,16 persen dari total nilai ekspor nasional selama delapan bulan tahun ini yang mencapai 186,32 miliar dolar AS atau Rp 2.646 triliun.
Baca juga : Utang Luar Negeri RI Tembus Rp 6.008 T
“Sektor industri manufaktur masih konsisten memberikan kontribusi paling besar terhadap capaian nilai ekspor nasional. Artinya, sektor industri masih punya tingkat resiliensi yang tinggi terhadap berbagai tentangan global, termasuk dampak pandemi Covid-19,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Senin (15/11).
Menurut Agus, sektor industri manufaktur memiliki peranan penting terhadap pembentukan struktur neraca perdagangan nasional. Pada Januari-Oktober 2021, neraca perdagangan sektor industri pengolahan menunjukkan surplus sebesar 26,33 miliar dolar AS.
Baca juga : Gelar IPO, Valuasi Mobil Listrik Rivian Tembus Rp 1.420 T
“Melihat kinerja ini, saya kira tidak lepas dari peran serta seluruh pihak yang bahu membahu dalam penanganan pandemi Covid-19. Sehingga kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia dapat berangsur membaik, saya mendapat laporan bahwa order-order dari luar negeri makin kencang ke Indonesia,” ungkapnya.
Ini terlihat ada beberapa sektor industri yang mengalami kenaikan ekspor, misalnya industri otomotif yang ekspor CBU-nya naik 30 persen, kemudian industri elektronika rumah tangga yang naik dua kali lipat ekspornya.
Baca juga : BI Catat Transaksi LCS Indonesia-Jepang Tembus Rp 1,48 T
Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai ekspor industri pengolahan pada Oktober 2021 mencapai 16,07 miliar dolar AS dan memberikan kontribusi sebesar 72,94 persen dari total nilai ekspor di bulan kesepuluh tahun ini yang mencapai 22,03 miliar dolar AS. Nilai ekspor industri pengolahan pada Oktober 2021 naik 3,61 persen dibanding September 2021, dan meningkat 36,50 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Pangsa pasar utama eskpor nonmigas Indonesia di antaranya China, Amerika Serikat, Jepang, dan India. Pada Oktober 2021, pangsa ekspor Indonesia ke ASEAN sebesar 3,55 miliar dolar AS dan ke Uni Eropa sebesar 1,54 miliar dolar AS. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya