Dark/Light Mode

BLINC, Gelar Konferensi Internasional Pertama Neurovascular di pulau dewata

Sabtu, 27 April 2024 05:02 WIB
(Foto Ist)
(Foto Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Stroke saat ini merupakan penyebab kematian utama di Indonesia yang dikenal juga sebagai penyakit katastropik. Angka kejadian stroke terus meningkat terutama di kota-kota besar. Dengan berkolaborasi dengan para ahli Internasional, dan menyambut peserta dari berbagai negara, BLINC akan menjadi wadah bagi para dokter untuk berbagi, belajar dan meningkatkan pengetahuan, serta mempererat hubungan antar negara.

BLINC bertujuan untuk memajukan industri kedokteran tepatnya dalam bidang teknik neurovaskular. Bali, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Intervensi Neurovaskular Internasional yang pertama. Konferensi ini, yang diadakan di Bali International Convention Center yang bergengsi dari tanggal 25 hingga 27 April, mempertemukan para ahli, ilmuwan, peneliti, dan praktisi terkemuka dari seluruh dunia untuk berbagi wawasan, inovasi, dan praktik terbaik di bidang intervensi neurovaskular.

Konferensi yang dibuka dengan pidato utama oleh Dr. Affan Priyambodo, seorang ahli bedah saraf kenamaan. Dr. Affan menyoroti pada konferensi ini adalah kesempatan perdana dimana para pembicara mutakhir berkumpul diantaranya Dr. Kumara Tini selaku dari radiologi science, Rene Chapot selaku specialis neuroradiologi dan terapi endovaskular intrakranial, serta Dr. Affan sendiri selaku spesialis bedah syaraf. Pentingnya konferensi ini dalam membina kolaborasi dan pertukaran pengetahuan di antara para profesional yang berdedikasi dalam pengobatan gangguan neuromuskular.

Baca juga : Top! Kilang Pertamina Internasional Sabet 13 Penghargaan di Vietnam

CMO BLINC, Dr. Affan Priyambodo dalam keterangan tertulisnya pada media, Sabtu (27/4) mengatakan, “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian Kesehatan dan seluruh peserta yang kontribusinya telah memfasilitasi keberhasilan pelaksanaan konferensi ini. BLINC tetap berkomitmen untuk memajukan pengetahuan dalam perawatan Neurovaskular, yang bertujuan untuk mengurangi kejadian kematian terkait stroke.”

Sepanjang acara tiga hari tersebut, para peserta disuguhi berbagai presentasi, diskusi panel, dan lokakarya langsung yang mencakup berbagai aspek intervensi neurovaskular. Topik berkisar dari kemajuan terkini dalam terapi endovaskular untuk pengobatan stroke dan aneurisma hingga teknologi baru dalam neuroimaging dan pemantauan intraoperatif.

Salah satu hal yang menarik dari konferensi ini adalah presentasi penelitian inovatif tentang modalitas pengobatan baru untuk kondisi neurovaskular yang kompleks. Para ahli berbagi pengalaman dan hasil mereka, memberikan wawasan berharga dalam meningkatkan perawatan pasien dan hasil klinis.

Baca juga : INFOBRAND.ID Gelar Indonesia Digital Popular Brand Award 2024

“ Kami sangat mengapresiasi dukungan para sponsor yang berasal dari luar industri kesehatan. Hal ini menandakan animo untuk mendorong misi kolektif untuk meningkatkan pengetahuan neurovascular sangatlah tinggi. Saat ini tercatat data pemerintah penderita stroke hampir mencapai kurang lebih dua juta kasus, namun yang bisa kami tangani hanya sekitar 2500 3000 kasus saja. Harapan besar kami dengan adanya event ini dapat memberikan perubahan kedepannya untuk industri neurovaskular di Indonesia.” ungkap Dr. Affan.

Prof. Rene Chapot mengatakan “ Dengan adanya acara ini semoga dapat membuka berbagai pihak untuk kolaborasi agar dapat mendeteksi stroke sejak dini. Karena sebetulnya store ini bisa diawali sejak dini, namun memang setiap stakeholder dapat berkolaborasi dengan baik.

“Dan kami memilih Bali, karena kekayaan kulturalnya yang sangat pantas kita banggakan kepada tamu internasional.” lanjut Dr. Affan.

Baca juga : Bamsoet Dukung Kejuaraan Internasional Hiu Selatan Hard Enduro 6 di Cilacap

Ke depan, penyelenggara menyatakan komitmen mereka untuk menjadikan konferensi ini sebagai acara berkala, dengan rencana untuk memperluas cakupan dan jangkauannya di tahun-tahun mendatang. Dengan mempertemukan para ahli dari seluruh dunia, konferensi ini bertujuan untuk tetap menjadi yang terdepan dalam intervensi neurovaskular, mendorong kemajuan dan inovasi demi kepentingan pasien di mana pun. Event ini hampir diikuti oleh kurang lebih 400 peserta dokter dan perawat nasional dan mancanegara.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.