Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Peringati Kelahiran Sang Proklamator, Suarahgaloka Pentaskan Seni Teatrikal

Sabtu, 5 Juni 2021 19:55 WIB
Peringati Kelahiran Sang Proklamator, Suarahgaloka Pentaskan Seni Teatrikal

RM.id  Rakyat Merdeka - Peringatan ke-120 tahun kelahiran Presiden RI pertama Ir. Soekarno pada Minggu 6 Juni 2021 besok, Suarahgaloka bekerjasama dengan MainMonolog meluncurkan sebuah pentas seni teatrikal tentang Putra Sang Fajar yang bertajuk “Bung Karno Series: Besok Atau Tidak Sama Sekali”, yang diperankan langsung oleh Wawan Sofwan, sejumlah insan pertunjukan ternama juga terlibat dalam pementasan ini seperti aktris Maudy Koesnaedi (sebagai Inggit Garnasih) dan Vicky Mono (pengisi soundtrack). 

Vicky Mono yang juga salah satu founder Suarahgaloka menuturkan pementasan “Bung Karno Series: Besok Atau Tidak Sama Sekali” sejalan dengan misi Suarahgaloka yang ia dirikan bersama Tjuknur Putro Guritno dan Abong Tjokro Bondowoso. Yakni menjadi wadah berkumpul bagi seniman dan budayawan Indonesia guna memajukan seni dan budaya warisan leluhur. 

Baca juga : Ayo Dong, Daerah Kerja Sama, Jangan Pentingkan Ego Sektoral

“Suarahgaloka merupakan wadah pemersatu bangsa melalui seni, budaya dan kreatifitas demi melestarikan kesenian moderen, tradisional, maupun kontemporer yang tujuannya akan menjadi sebuah sajian berskala nasional,” tutur vokalis band Burgerkill tersebut.

Pementasan “Bung Karno Series: Besok Atau Tidak Sama Sekali” diadopsi dari naskah monolog karya sutradara Wawan Sofwan yang bercerita tentang proses Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Alur kisah terangkum dari beberapa fragmen yang mengulik kisah percintaan Bung Karno di masa muda, pengasingan oleh Pemerintah Hindia Belanda guna meredam pemikiran progresif Bung Karno hingga momen detik-detik Bung Karno memproklamirkan kemerdekaan Indonesia.

Baca juga : PUPR Perbanyak Program Padat Karya Untuk Serap Tenaga Kerja

“Naskah Besok Atau Tidak Sama Sekali ini sudah melewati proses yang sangat panjang dari sisi riset dan observasi. Tentu kami berharap pesan yang terkandung dalam pertunjukan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa bangsa ini adalah sebuah bangsa yang besar dan memiliki sejarah yang panjang,” tutur Wawan.

Tak hanya sebagai penulis naskah, Wawan Sofwan juga ‘turun tangan’ berperan sebagai Bung Karno dalam pementasan kali ini. Syahdan, Wawan merupakan sosok peraih rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai aktor sekaligus sutradara yang paling sering mementaskan monolog tentang Bung Karno. Sejak 2002, tak kurang Wawan terlibat dalam 85 pementasan monolog pidato Bung Karno. Selain Wawan, aktris senior Maudy Koesnaedi juga ambil bagian memerankan Inggit Ganarsih. [ARM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.