Dark/Light Mode

Vaksinasi Usia 6-11 Tahun

Anak Terlindungi Ortu Makin Pede

Rabu, 15 Desember 2021 07:58 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy (kanan), saat menyaksikan langsung vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun, di SDN 01 Depok, Jawa Barat, Selasa (14/12). (Foto: Instagram)
Menko PMK Muhadjir Effendy (kanan), saat menyaksikan langsung vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun, di SDN 01 Depok, Jawa Barat, Selasa (14/12). (Foto: Instagram)

 Sebelumnya 
Dia juga beberapa kali tampak menenangkan anak-anak agar tidak menangis saat disuntik. Jumlah anak yang akan divaksin di SDN 01 Depok adalah 397 anak usia 6-11 tahun.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) menambahkan, penyuntikan vaksin kepada anak usia 6-11 tahun dilakukan dengan intramuskular atau injeksi ke dalam otot tubuh di bagian lengan atas dengan dosis 0,5 ml. Vaksinasi diberikan sebanyak 2 kali dengan interval minimal 28 hari.

Sebelum pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan skrining dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi. adapun pelaksanaan vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun didasari telah terbitnya rekomendasi dari Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunizational/ ITaGI) perihal kajian vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun, dan sudah adanya Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk peng gunaan vaksin Sinovac bagi anak usia 6-11 tahun.

Baca juga : OVO Siapkan Perlindungan Diri Dari Penyakit Menular Hingga Kecelakaan

“Vaksin ini sudah mendapatkan status EUA dari BPOM, dan BPOM sudah mengkaji sangat lama. Bahkan izin ini sudah dikeluarkan BPoM jauhjauh hari, jadi Insya allah aman,” terangnya.

Berdasarkan data sensus penduduk tahun 2020, jumlah sasaran vaksinasi anak 611 tahun mencapai 26,5 juta anak. Pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan bertahap dengan tahap pertama akan dilaksanakan di provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis 1 di atas 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia di atas 60 persen.

Saat ini, sebanyak 8,8 juta jiwa dari 106 kabupaten/kota dari 11 provinsi yang sudah memenuhi kriteria tersebut. Yakni, Banten, dI Yogyakarta, dKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, nusa Tenggara Barat, sulawesi Utara, dan Bali.

Baca juga : Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Digelar, Wamenkes Harap PTM Berjalan Aman

Sedangkan untuk vaksin yang digunakan saat ini adalah jenis Sinovac dan sudah punya EUA dari BPOM. Total ada 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang akan digunakan hingga akhir Desember 2021.

Pada 2022 direncanakan pengadaan baru untuk memenuhi kebutuhan 58,7 juta total dosis vaksin untuk 26,5 juta anak usia 611 tahun.

Muhadjir mengingatkan, vaksinasi ini penting karena anak merupakan mata rantai dari herd immunity.

Baca juga : Vaksinasi Anak Harus Dibarengi Pemahaman Orang Tua

“Karena kalau anak-anak ini sudah divaksin, terlindungi, maka kakek neneknya, yang dekat dengan yang bersangkutan, yang usia lanjut juga lebih aman. Apalagi kalau kakek neneknya itu sudah divaksin tentu saja jauh lebih aman,” tandas Muhadjir. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.