Kementerian ESDM Salurkan Bantuan Untuk Warga Pandeglang

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan bantuan untuk masyarakat Pandeglang, Banten yang terdampak bencana gempa bumi Magnitude (M) 6,6 pada 14 Januari 2022 lalu. 

Bantuan yang diberikan ini berasal dari stakeholder sektor ESDM yakni, PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), PT Bukit Asam dan PT Sumber Segara Primadaya.

"Alhamdulillah sampai saat ini sudah terkumpul Rp 250 juta," kata Kepala Biro Organisasi Dan Tatalaksana, Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM, Endang Sutisna, saat akan melepas rangkaian mobil bantuan di Jakarta, Senin (31/1).

Baca juga : KAI Daop 6 Salurkan Bibit Pohon Senilai 200 Juta Di Temanggung

Bantuan uang tersebut selanjutnya akan digunakan untuk membeli perlengkapan yang diperlukan korban bencana di lokasi penampungan.

"Mewakili Bapak Menteri dan segenap pimpinan Kementerian ESDM, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu semua, serta Tim ESDM Peduli Bencana yang telah berkontribusi membantu pelaksanaan kegiatan penggalangan dana bantuan ini," ucapnya.

Di tempat terpisah, Ketua Tim Satgas ESDM Peduli Bencana, Upik Jamil mengatakan, sesuai arahan Menteri ESDM, tim segera berkoordinasi dengan seluruh jajaran kementerian ESDM dan stakeholder terkait untuk memberikan bantuan bagi para korban bencana gempa bumi di Padeglang, Banten.

Baca juga : Pemerintah Siapkan 10 Aturan Turunan UU IKN, Targetnya 2 Bulan Kelar

"Menteri ESDM meminta semua jajaran Kementerian ESDM dan stakeholder sektor ESDM untuk hadir membantu saudara-saudara kita yang terdampak, korban gempa di Pandeglang Banten," ujar Upik.

Bantuan diberikan dalam bentuk logistik seperti bahan pangan, antara lain beras, mi instan, minyak goreng, susu, sarden, gula, dan biskuit. Selain bahan makanan, turut diberikan pula kebutuhan lainnya, seperti, selimut, matras, perlengkapan dapur, mandi serta mencuci.

"Kebutuhan logistik untuk para korban sudah dikoordinasikan dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selaku koordinator lapangan," ungkap Upik.

Baca juga : Kementerian ATR Berupaya Wujudkan Sistem Pengaduan Terintegrasi

Upik juga menginformasikan, bantuan-bantuan tersebut selanjutnya akan dikirim ke daerah terdampak gempa di Kecamatan Sumur, Pandeglang, Banten sebagai daerah yang terdampak cukup parah.

"Selain berkoordinasi dengan BNPB juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk penyaluran bantuannya. Semoga bantuan ini dapat disalurkan dengan lancar dan memberikan manfaat kepada para korban terdampak bencana," terang Upik.

Sebagaimana diketahui, pada 14 Januari 2022 telah terjadi gempa bumi dengan kekuatan M 6,6 berpusat di 132 km arah Barat Daya kota Pandeglang, mengakibatkan kerusakan pada beberapa infrastruktur serta dampak lainnya yang dialami saudara-saudara kita di Pandeglang, Banten. [KPJ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.