Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jelang Ramadhan, Sapi Jatim Siap Penuhi Kebutuhan Jabodetabek Dan Bandung Raya

Jumat, 11 Maret 2022 16:54 WIB
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nasrullah bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi saat mengunjungi sejumlah kawasan peternakan di Jawa Timur, Kamis (10/3)/Ist
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nasrullah bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi saat mengunjungi sejumlah kawasan peternakan di Jawa Timur, Kamis (10/3)/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan, sapi-sapi dari peternak di Jawa Timur siap memenuhi kebutuhan masyarakat wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran. 

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Nasrullah saat mengunjungi beberapa peternakan di Jawa Timur (Jatim), Kamis (10/3).

“Kami datang untuk memvalidasi data ketersediaan sapi lokal dalam memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Lebaran. Kami yakin melihat ini, sapi lokal Indonesia cukup tersedia,” kata Nasrullah.

Nasrullah menyebutkan, hasil pendataan dan verifikasi secara faktual per 4 Maret 2022, data ketersediaan daging sapi/kerbau Maret hingga Mei 2022 sebanyak 234.091 ton. Sedangkan kebutuhan sebanyak 202.937,8 ton, sehingga masih ada surplus 31.153,4 ton. 

Baca juga : Jelang Ramadhan, Kapolri Kejar Target Akselerasi Vaksinasi Booster

Adapun komposisi ketersediaan daging tersebut, terdiri dari: (1). Produksi Sapi/Kerbau Lokal sebanyak 445.884 ekor atau setara daging 80.268,0 ton; (2). Sapi Bakalan eks Impor siap potong sebanyak 143.464 ekor atau setara daging 27.500,6 ton; (3). Daging Sapi/Kerbau beku impor sebanyak 95.114,8 ton. 

"Intinya, hari ini kami ingin memvalidasi apakah benar ada sapi atau tidak, dari data yang kita punya. Insya Allah kita tetap surplus sampai dengan Mei dan seterusnya,” ungkap Nasrullah.

Kunjungan ke peternakan di Provinsi Jawa Timur dilakukan ke empat lokasi peternakan, yaitu: 2  Peternakan di Kabupaten Kediri dan 2 peternakan di Kabupaten Nganjuk. 

Kunjungan tersebut dilakukan untuk mengoptimalkan produksi sapi lokal untuk memenuhi kebutuhan daging sapi, menjelang Ramadhan dan Lebaran yang sebentar lagi tiba.

Baca juga : Jelang Ramadhan, Swiss-Belresort Dago Heritage Hadirkan Menu Buka Puasa

Sebagai informasi, secara nasional jumlah populasi sapi potong pada tahun 2021 berjumlah 18.053.710 ekor. Jumlah ini naik 613.317 ekor dari tahun 2020. 

Jawa Timur merupakan sentra ternak sapi potong terbesar di Indonesia dengan populasi sebanyak 4,9 juta ekor. Disusul oleh Provinsi Jawa Tengah 1,8 juta ekor, Sulawesi Selatan 1,4 juta ekor, Nusa Tenggara Barat 1,3 juta ekor dan Nusa Tenggara Timur 1,2 juta ekor.

Sementara, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyampaikan apresiasi terhadap keberhasilan Kementerian Pertanian dan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, yang telah berhasil melaksanakan program optimalisasi reproduksi untuk peningkatan populasi sapi lokal. 

“Kalau dilihat, sapi-sapi di sini adalah hasil inseminasi buatan program Kementerian Pertanian. Ternyata cukup berhasil, kami akan mobilisasi untuk pemenuhan kebutuhan di Jabodetabek dan Bandung Raya,” jelas Arief.

Baca juga : Kurang Dua Pekan, Rusia Jadi Negara Penerima Sanksi Terbanyak Di Dunia

“Sapi-sapi di sini bagus dan besar-besar. Kami apresiasi bu Gubernur Jawa Timur, luar biasa produksi sapi-sapinya, bagus-bagus,” imbuh arif.

Pihaknya akan mendekatkan dan menyambubgkan dengan daerah konsumen di Jabodetabek dan Bandung Raya. Sehingga akses pasarnya lancar dan berkesinambungan.

“Kami juga mendorong peternak lokal untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” pungkasnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.