Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kementan Gandeng Denmark Kembangkan Susu Sapi Organik Di Indonesia

Kamis, 24 Maret 2022 08:17 WIB
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nasrullah saat penandatanganan kerja sama pengembangan susu organik dengan Minister Counselor Kedubes Denmark Hanne Larsen di Jakarta, Selasa (22/3)Ist
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Nasrullah saat penandatanganan kerja sama pengembangan susu organik dengan Minister Counselor Kedubes Denmark Hanne Larsen di Jakarta, Selasa (22/3)Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) bekerja sama dengan Pemerintah Denmark mengembangkan susu sapi organik di Indonesia. 

Kerja sama Indonesia dan Denmark saat ini sedang dalam tahap penyusunan Roadmap. Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH), Nasrullah melalui siaran persnya, Rabu (23/3).

“Kerja sama ini sebagai wujud komitmen Kementan dalam Pengembangan Persusuan Organik di Indonesia. Dan sebagai langkah awal memenuhi kebutuhan susu organik, kita lakukan penyusunan Roadmap bekerja sama dengan Pemerintah Denmark,” ungkap Nasrullah.

Kegiatan ini sebagai bentuk upaya untuk peningkatan nilai tambah dan daya saing produk peternakan dengan penerapan sistem pertanian organik di subsektor peternakan.

Baca juga : Merdeka Belajar Episode Ke-18 Hadirkan Dana Indonesiana

Nasrullah mengatakan, Roadmap Pengembangan Persusuan Organik Indonesia berisi dari mulai perencanaan dan pelaksanaan kegiatan yang diharapkan dapat menjadi pedoman dan acuan bersama dari masing-masing unit kerja terkait. Terutama, lingkup Kementan dengan dinas yang menangani fungsi peternakan di daerah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

“Sasaran akhir dari pengembangan persusuan organik tersebut yakni terpenuhinya kebutuhan susu organik dalam negeri yang aman dikonsumsi, bernutrisi dan berkualitas baik, dan ramah lingkungan,” jelas Nasrullah.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Tri Melasari mengatakan, roadmap ini disusun bersama Tim Expert Organik dari Denmark bersama Tim Champion Pengembangan Persusuan Organik Ditjen PKH, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan.

Kegiatan ini juga, sebagai tindak lanjut kemitraan setara antara Indonesia dan Denmark dalam kerja sama Strategic Sector Cooperation (SSC) dalam pengembangan persusuan organik.

Baca juga : SEA Games 2022, Airlangga Harap Wushu Terus Sumbang Medali Emas Untuk Indonesia

“Seluruh pembahasan dan kesepakatan dilakukan bersama dengan melibatkan peternak sapi perah di sentra produksi, serta pihak swasta untuk pengolahannya," ungkap Tri Melasari.

Sementara, Minister Counsellor Kedubes Denmark, Hanne Larsen menyatakan kesiapannya berkolaborasi dalam rangka mendukung dan fokus membangun susu organik nasional. 

“Kami berharap kesadaran masyarakat tentang produk organik dapat meningkat,” harapnya.

Melalui kerja sama SSC ini telah diadakan webinar sebanyak 2 kali, dan akan dilaksanakan upaya penyebaran informasi terkait manfaat konsumsi produk organik.

Baca juga : Rakortas 2022, Kemenkop UKM Gandeng Seluruh Stakeholder Kembangkan KUMKM

"Terciptanya kesadaran masyarakat akan kebutuhan produk organik lebih sehat dan berkualitas, akan menjadi potensi besar bagi pengembangan produk susu organik di Indonesia," tutur Larsen.                                                                                                                                                                      

Menurutnya, fokus susu organik telah menjadi bagian komitmennya untuk membantu masyarakat seluruh dunia mendapat produk susu terbaik.

Sebagai informasi, pelaksanaan Courtesy Meeting Kerja Sama Strategic Sector Cooperation Indonesia–Denmark, sekaligus pembukaan rangkaian kegiatan penyusunan Roadmap Pengambangan Persusuan Organik Indonesia sebelumnya telah dilaksanakan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jakarta, Senin (21/3). 

Selanjutnya, pada pekan ini juga, perwakilan dari Arla, yakni perusahaan susu multinasional asal Denmark, hadir ke Indonesia guna menindaklanjuti LoI (Letter of Intent) atau surat kesedian yang telah ditandatangani di Denmark saat kunjungan Dirjen PKH ke Denmark pada November 2021. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.