Dark/Light Mode

Menteri Siti Dukung IPB Kembangkan Teknologi Konservasi Satwa Liar

Senin, 4 April 2022 21:59 WIB
Menteri LHK, Siti Nurbaya menerima kunjungan Rektor IPB University, Arif Satriasaat di Jakarta, Senin (4/4).
Menteri LHK, Siti Nurbaya menerima kunjungan Rektor IPB University, Arif Satriasaat di Jakarta, Senin (4/4).

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK)  Siti Nurbaya menerima kunjungan Rektor IPB University, Arif Satria  di Kantor KLHK Jakarta. 

Pertemuan itu membahas teknologi konservasi satwa liar. Teknologi ini dapat melindungi dan mengamankan plasma nutfah atau material genetik satwa liar yang berstatus terancam kritis dari kepunahan. 

Terkait hal ini, Institut Pertanian Bogor (IPB) University mengaplikasikan “Teknologi Reproduksi Berbantu” (Assisted Reproductive Technology/ART) dan Bio-bank, untuk menjaga kelestarian satwa dari kepunahan. 

Baca juga : Menpora Berharap Pesonas 2022 Berhasil Mencetak Bintang

Rektor IPB University, Arif Satria mengungkapkan, bahwa banyaknya jenis satwa liar yang tergolong terancam punah. Sementara sarana dan prasarana serta sumber daya manusia masih terbatas, maka teknologi ini untuk sementara dibatasi pada pengawetan (preservation), perlindungan, dan pemulihan sumber daya genetik badak Sumatera.

“Dengan dukungan dari para pihak, termasuk KLHK, kita kembangkan teknologi ini untuk spesies satwa liar lain,” kata Arif saat melakukan pertemuan dengan Menteri LHK di Jakarta, Senin (4/4).

Sejauh ini program ART dan Bio-bank yang sedang berjalan, di antaranya koleksi dan kriopreservasi semen (sperma) dan inseminasi buatan Banteng Jawa yang dimulai sejak tahun 2015, serta koleksi semen dan inseminasi buatan pada anoa, macan dahan, dan Harimau Sumatera mulai tahun 2020.

Baca juga : PLN Dukung Toyota Kembangkan Kendaraan Listrik Di Indonesia

Menteri LHK, Siti Nurbaya menyambut baik inisiatif IPB University. Ia menyatakan, hal ini sejalan dengan program Pemerintah dan arahan Presiden Joko Widodo untuk membangun plasma nutfah nasional di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).

“Saya kira fasilitas yang kelak akan dibangun tidak hanya dikembangkan untuk faunanya saja, tetapi untuk floranya juga. IPB University dapat berkolaborasi dengan UGM dalam pengembangan teknologi floranya,” ujar Siti. [MFA]


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.