Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Usulkan Idol Desa, Raffi Ahmad Ingin Keragaman Bakat Dan Budaya Desa Terkenal

Jumat, 10 Juni 2022 11:17 WIB
Raffi Ahmad  saat bertemu Abdul Halim Iskandar, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, di kantor Kemendes PDTT,  Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/6). (Foto: Humas Kemendes PDTT)
Raffi Ahmad saat bertemu Abdul Halim Iskandar, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, di kantor Kemendes PDTT, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/6). (Foto: Humas Kemendes PDTT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Aktor sekaligus presenter Raffi Ahmad mengusulkan untuk mengadakan ajang pencarian bakat yang dikhususkan untuk warga desa-desa di seluruh Indonesia.

Keragaman Budaya desa serta bakat dan potensi masyarakat desa harus selalu didukung dan dikembangkan untuk pembangunan desa.

"Banyak warga desa yang suaranya bagus, bener-bener warga desa, kita tarik biar mereka percaya diri. Bagus juga potensinya diangkat, percaya dirinya terangka. Itu bagus juga. Kita bisa bikin idol desa atau apa pun namanya. Yang penting wadah buat bakatnya mereka. Mau dari Jawa, Makassar, manapun, terserah. Style-nya nggak usah jadi metropolis, tapi sesuai desa masing-masing saja," kata Raffi Ahmad.

Baca juga : Menko PMK Bicara Ketahanan Sosial & Budaya Di Asia Tenggara

Hal itu diusulkannya saat bertemu Abdul Halim Iskandar, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, di kantor Kemendes PDTT, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/6).

Selain mendiskusikan ajang pencarian bakat warga desa tersebut dengan Gus Halim sapaan akrab Abdul Halim Iskandar, Raffi juga menyatakan bersedia untuk membantu program-program pemberdayaan desa.

Termasuk, ajang pencarian bakat tersebut. Baik dengan memanfaatkan sosial media sebagai alat sosialisasi maupun promosi, sehingga dapat dijangkau secara masif nasional maupun global.

Baca juga : Gus Halim: Dengan Masterplan Desa, Arah Pembangunan Desa Akan Lebih Efektif, Efisien, Dan Berkelanjutan

"Kita support pembangunan desa dari sosial media kita. Saya, Rans juga ingin jadi bermanfaat juga untuk warga desa. Warga desa kan memang melek sosial media jadi pas kalau kita pakai untuk membangun desa. Kita juga senang kalau media sosial manfaat untuk warga Negara," imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, Gus Halim merespon dengan antusias. Menurutnya ajang pencarian bakat melalui sosial media menjadi pendekatan yang sesuai karena digitalisasi yang telah sampai ke pelosok desa. 

Rencananya, lanjut Gus Halim, semua tahap dilaksanakan dengan mengusung konsep asli dari desa dengan cara yang sederhana dan menunjukkan budaya setempat sehingga populer sampai level nasional.

Baca juga : Basarah: Demokrasi Sehat, Kedaulatan Bangsa Terjaga

Hal ini diharapkan dapat mendukung pembangunan desa sebagaimana SDGs Desa nomor 18, Kelembagaan Desa Dinamis dan Budaya Adaptif yang wajib dijadikan dasar membangun desa.

"Bagus itu kalau semuanya sesuai apa yang ada di desa itu. Bajunya, bahasanya juga. Karena saya selalu bilang bahwa membangun desa jangan sekali-kali keluar dari akar budaya," sambutnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.