Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Akhmad Fauzin mengungkap, jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci bertambah dua orang.
Yakni almarhum Samiran Mudjiono Kartoredjo (64), laki-laki, Nomor Paspor C68 17 415, asal kloter SUB10. Serta almarhumah Yuli Nurani Hidayah (56), perempuan, Nomor Paspor C68 53 185, asal kloter SOC27.
Baca juga : Tambah Nama, Pesut Etam Siap Moncer Di Laga Pramusim
"Sehingga, sampai hari ini jumlah jemaah Indonesia yang wafat sebanyak 14 orang," kata Akhmad Fauzin dalam jumpa pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Minggu (26/6).
"Sementara jemaah haji sakit berjumlah 95 orang, 76 orang rawat jalan, 14 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan 5 orang dirawat di RS Arab Saudi (RSAS)," sambungnya.
Baca juga : Menteri Luar Negeri Rusia Bantah Putin Sakit-sakitan
Kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini terbilang panas, dengan rata-rata suhu tertinggi 44 derajat Celcius.
Karena itu, Kementerian Agama melalui petugas haji di Arab Saudi selalu mengimbau jemaah haji Indonesia, agar membatasi aktivitas di luar ruangan. Jangan menunggu haus untuk minum, makan tepat waktu, dan istirahat yang cukup.
Baca juga : Kabar Duka, Fahmi Idris Meninggal Dalam Usia 78 Tahun Di RS Medistra
"Perhatikan kesehatan diri sendiri. Jangan memaksakan untuk selalu shalat di Masjidil Haram. Tetap memakai masker, ketika berkumpul di ruangan. Terutama ketika di masjid, baik di Masjid Nabawi maupun Masjidil Haram;" papar Akhmad Fauzin.
"Petugas harus selalu mengingatkan jemaah. Begitu juga jemaah, mohon agar saling mengingatkan. Demi kesehatan bersama," pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya