Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pagu Anggaran Kemenperin 2023 Naik Jadi Rp 2,91 Triliun

Selasa, 30 Agustus 2022 12:49 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Ist).
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Ist).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagu anggaran Kementerian Perindustrian tahun 2023 menjadi Rp 2,91 triliun dari sebelumnya Rp 2,62 triliun pada pagu indikatif atau meningkat sebesar Rp 287 miliar. Peningkatan anggaran tersebut akan dialokasikan untuk program-program strategis yang dijalankan oleh Kemenperin pada tahun depan.

“Alokasi tambahan tersebut antara lain akan dipergunakan untuk partisipasi Indonesia sebagai Partner CountryHannover Messe, penumbuhan dan pengembangan wirausaha baru berbasis daerah potensial, serta pembangunan Indonesia manufacturing center,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Jakarta, Senin (29/8).

Program strategis lainnya, yaitu fasilitasi sertifikasi TKDN produk industri dalam negeri, fasilitasi sertifikasi halal produk industri, restrukturisasi mesin/peralatan industri, penyusunan neraca komoditas, dan fasilitasi sertifikasi industri hijau. “Selain itu, akan digunakan untuk pembentukan kelembagaan dan operasionalisasi Pusat Industri Digital Indonesia 4.0 (PIDI 4.0),” ujar Agus.

Baca juga : Jelang Japan Open 2022, Apri/Fadia Siap Hadapi Laga Perdana

Sementara itu, alokasi pagu anggaran Kemenperin berdasarkan program, meliputi program dukungan manajemen sebesar Rp 1,51 triliun, program nilai tambah dan daya saing industri sebesar Rp 914,59 miliar, serta program pendidikan dan pelatihan vokasi sebesar Rp    491,89 miliar. 

Pada kesempatan ini, Menperin memaparkan, alokasi anggaran Kemenperin pada tahun 2022 masih berjalan dari total pagu sebesar Rp 2,86 triliun. Beberapa capaian kegiatan yang dilaksanakan, antara lain pelaksanaan penumbuhan dan pengembangan Wirausaha Baru (WUB) kepada 5.342 industri kecil dan menengah (IKM), yang sampai Agustus 2022 sudah mencapai 4.330 IKM atau 81,05 persen.

Selanjutnya, pelaksanaan fasilitasi sertifikasi TKDN sebanyak 1.250 sertifikat, yang sampai Agustus telah tercapai 1.416 sertifikat, terealisasikan 113,28 persen atau melebihi target. Selanjutnya, pelaksanaan pelatihan Diklat 3 in 1 tenaga kerja industri sebanyak 25.800 orang, yang sampai Juli 2022 telah tercapai 21.800 orang atau 84,50 persen.

Baca juga : Sayang Rakyat, Pemerintah Siap Kucurkan Bansos Tambahan Rp 24,17 Triliun

 Menperin juga menyampaikan, pihaknya telah mengelola anggaran sebesar Rp 2,82 triliun pada tahun 2021, dengan realisasi sebesar Rp 2,75 triliun atau 97,45 persen dari pagu anggaran. “Realisasi Kemenperin ini telah melampaui realisasi nasional dan menempati urutan ke-35 dari 87 Kementerian/Lembaga. Realisasi tahun 2021 merupakan capaian tertinggi sejak tahun 2017,” ungkapnya.

Di dalam anggaran sebesar Rp 2,82 Triliun tersebut, Kemenperin juga mengalokasikan anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional (PC-PEN) sebesar Rp 499,80 miliar dengan realisasi sebesar Rp 493,92 miliar atau 98,82 persen dari pagu anggaran.

“Selain mengalokasikan anggaran untuk penanganan Covid-19, Kemenperin juga mengalokasikan anggaran dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 325,40 miliar dengan realisasi sebesar Rp 322,65 miliar atau 99,15 persen yang masuk dalam klaster kesehatan dan klaster program prioritas,” papar Agus.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.