Gelaran F1H20 Di Depan Mata, Luhut Minta Rapor Danau Toba Segera Diperbaiki

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memaparkan, dari lima destinasi pariwisata super prioritas yang telah ditetapkan pemerintah, nilai indeks pariwisata berkualitas Danau Toba paling rendah dibanding lainnya.

Karena itu, dia pun meminta peningkatan indikator pariwisata berkualitas di Danau Toba harus segera dilakukan.

Baca juga : Ekspor Timah, Bauksit Dan Tembaga Bakal Dihentikan

Apalagi, tiga bulan lagi, Indonesia akan menjadi tuan rumah kompetisi F1H20. Kompetisi kelas dunia yang akan dilangsungkan di Danau Toba ini, akan menjadi ajang F1H20 pertama yang diselenggarakan di danau vulkanik terbesar di dunia.

F1H20 merupakan kejuaraan dunia Power Boat terkemuka, yang sudah terselenggara di 39 negara sejak tahun 1984.

Baca juga : Mudahkan Layanan Kesehatan, Kimia Farma Dan Bank Mandiri Perkuat Digitalisasi

Beberapa negara yang telah menjadi tuan rumah kejuaraan F1H2O, di antaranya adalah Italia, Prancis, Portugal, Uni Emirat Arab, Saudi Arabia, dan China.

Terkait hal tersebut, Luhut meminta segala persiapan untuk mematangkan kegiatan ini, seperti infrastruktur serta fasilitas penunjang lain, harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Demi meningkatkan daya tarik wisatawan, agar dapat berkunjung menyaksikan event kelas dunia ini.

Baca juga : Partai Garuda Minta Tragedi Kanjuruhan Tak Dipolitisasi

"Karenanya, saya meminta kepada seluruh Kementerian, Lembaga dan Forkompimda terkait untuk fokus dan dapat bekerja sama dengan baik dalam menuntaskan pekerjaan besar ini," ujar Luhut melalui akun Instagramnya, Jumat (14/10).

Dia optimistis, gelaran kompetisi Power Boat level dunia seperti F1H20 ini,  mampu mempromosikan panorama alam Danau Toba. Sehingga, dapat memberikan manfaat ekonomi yang besar bagi daerah, dan masyarakat lokal di sekitar destinasi. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.