Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pantau Pasar Di Semarang

Zulhas Jamin Stok Bapok Aman Jelang Natal Dan Tahun Baru

Jumat, 2 Desember 2022 18:48 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (memakai rompi biru) bersama Menteri BUMN Erick Thohir mengecek harga dan ketersediaan bapok, di Pasar Rasamala, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (2/12). (Foto: Kemendag)
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (memakai rompi biru) bersama Menteri BUMN Erick Thohir mengecek harga dan ketersediaan bapok, di Pasar Rasamala, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (2/12). (Foto: Kemendag)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan, stok barang kebutuhan pokok alias bapok menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dijamin aman. Kementerian Perdagangan (Kemendag) juga akan terus memantau perkembangan stok bapok di seluruh Indonesia.

Hal ini disampaikan Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, saat mengecek harga dan ketersediaan bapok, di Pasar Rasamala, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (2/12). Turut hadir Menteri BUMN Erick Tohir, Kepala Disperindag Jawa Tengah Arif Sambodo, Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Nurkholis, dan Camat Banyumanik Maryono. Zulhas juga didampingi Sekjen Kemendag Suhanto, Plt Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kasan, serta Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Veri Anggrijono.

Baca juga : Genjot Pariwisata Di Labuan Bajo, Injourney Gelar Konser Malam Tahun Baru

“Kami datang ke sini untuk mengecek secara langsung harga dan ketersediaan bapok. Stok bapok menjelang Nataru dijamin cukup, masyarakat tidak perlu khawatir,” kata Zulhas, seperti keterangan yang diterima RM.id, Jumat (2/12).

Zulhas menjelaskan, harga komoditas bawang, cabe merah keriting, dan tempe terpantau stabil. Komoditas daging ayam harganya turun dibandingkan minggu lalu menjadi Rp 32.000 per kilogram dari Rp 35.000 per kilogram. Selain itu, beras Bulog dijamin akan selalu ada di harga Rp 9.450 per kilogram.

Baca juga : Kurangi Sampah Di Serang, Indah Kiat Gaet Bank Sampah Digital

Berdasarkan pantauan, terdapat komoditas dengan harga stabil seperti gula pasir Rp 13.500 per kilogram, Minyakkita (Rp 14.000 per liter), minyak goreng kemasan (Rp 18.000 per liter), daging sapi (Rp 140.000 per kilogram), daging ayam ras (Rp 32.000 per kilogram), bawang merah (Rp 33.000 per kilogram), dan bawang putih (Rp 25.000 per kilogram).

Sedangkan beberapa komoditas yang harganya naik yaitu telur ayam ras Rp 30.000 per kilogram yang sebelumnya Rp 28.000 per kilogram, cabe merah keriting (Rp 30.000 per kilogram dari Rp 25.000 per kilogram), cabe rawit merah (Rp 45.000 per kilogram dari Rp 35.000 per kilogram), serta minyak goreng curah (Rp 14.400 per liter dari Rp 13.500 per liter).

Baca juga : Yandri Susanto Bagikan 5 Kiat Agar Siswa Sukses

Zulhas menambahkan, meskipun ada beberapa komoditas yang harganya naik, tetapi secara keselurahan inflasi secara year on year/YoY pada November turun menjadi 5,42 persen dari sebelumnya sebesar 5,72 persen pada Oktober.

“Jika ada komoditas yang naik di atas 5 persen, Pemerintah Daerah akan turun langsung untuk membiayai ongkos distribusinya. Misalnya, komoditas telur yang berasal dari Blitar. Nantinya, Pemerintah Daerah akan membiayai ongkos distribusi tersebut sehingga harganya bisa tetap stabil. Dana ini diambil 2 persen dari dana cadangan untuk subsidi kebutuhan barang pokok sehari-hari. Selain itu, Kemendag juga selalu melakukan koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri dalam upaya menjaga harga dan stok bapok aman terkendali,” pungkas Zulhas.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.