Erick: Hanya SDM Yang Berkarakter Baik, Yang Bisa Bawa Kemajuan Bangsa

RM.id  Rakyat Merdeka - Maju atau tidaknya sebuah bangsa, sangat tergantung pada bagaimana karakter sumber daya manusia (SDM), sebagai pengelola di dalamnya.

Hanya SDM yang berkarakter baiklah, yang akan mampu membawa kemajuan bangsa.

Karenanya, setiap warga negara dituntut punya karakter yang baik. Namun, tidak mudah membentuk SDM berkarakter baik, dengan nilai-nilai budaya tinggi sebuah bangsa.

Untuk itu, seluruh elemen bangsa yang peduli akan kemajuan bangsa, perlu terus berupaya melalui berbagai aktivitas sosial keagamaan. Tanpa meninggalkan karakter budaya bangsa nan luhur.

Sejalan dengan upaya tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Repubik Indonesia Erick Thohir merumuskan Nilai - nilai Utama (core values) Sumber Daya Manusia BUMN, yang tertuang dalam Surat Edaran Menteri BUMN SE-7/MBU/07/2020 tertanggal 1 Juli 2020.

Core values ini terdiri atas enam nilai, yakni amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, yang disingkat dengan AKHLAK.

Baca juga : Ciptakan Tahun Politik Yang Damai, BNPT Perkuat Wawasan Kebangsaan

Menteri Erick tidak ingin, core values tersebut berlaku bagi lingkungan Kementerian BUMN. Tetapi juga, diimplementasikan di seluruh aspek kehidupan masyarakat Indonesia.

Untuk itu, ia secara rutin menyelenggarakan aktivitas sosial keagaamaan yang bertajuk “Cahaya At Thohir”.

Kegiatan yang menghadirkan para penceramah kondang. Kali ini, tausiyah diisi oleh pemuka agama sekelas KH Abdullah Gymnastiar (AA Gym).

Tausiyah dipusatkan di Masjid At-Thohir, Tapos, Depok, Jawa Barat.

BUMN Akhlak adalah bagian dari ajaran untuk membina SDM yang berkarakter baik serta kaya akan pemahaman budaya bangsa.

Erick bilang, semua pihak harus mengangkat manusia Indonesia. Agar memiliki karakter yang baik tanpa melupakan nilai-nilai budaya bangsa. Menurutnya, tidak mungkin bangsa kita bisa maju, jika kita melupakan budaya yang luhur.

Baca juga : Mahfud: Untuk Jaga Kedaulatan Bangsa

“Selain didedikasikan untuk almarhum Muhammad Tohir, ayah saya, pembangunan Masjid At-Thohir ini adalah bagian dari upaya kami dalam memperbaiki karakter masyarakat di lingkungan sekitarnya,” ungkap Erick, saat berbicara dalam acara Tausiyah Cahaya At Thohir.

Kapok

Pada kesempatan yang sama, AA Gym berharap, agar Erick bisa amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai Menteri Negara BUMN hingga akhir masa jabatan.

"Saya sayang sama Om Erick. Semoga, beliau amanah dan selamat hingga masa jabatan selesai. Untuk itu, jangan syukuran dulu, sebelum pekerjaan selesai,” tutur Aa Gym.

Sumber daya manusia yang baik, kata Aa Gym, tercermin dalam karakter Taqwa yang senantiasa mampu berinfaq pada saat sempit maupun lapang, menahan amarah, dan pemaaf terhadap orang lain.

“Orang yang marah umumnya menghasilkan keputusan yang dzalim, serta membuat tubuhnya rentan berpenyakit. Jengkel, sakit hati serta kecewa adalah hal normal. Tapi, jangan marah. Tetap tegas dan santun,” paparnya.

Baca juga : Ketua Pinkan Sebut Kolintang Sarana Pemersatu Bangsa

Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhid tersebut juga berpesan, agar masyarakat rileks dan tidak stres dalam menghadapi perbedaan pilihan dalam Pemilihan Gubernur (Pilkada) dan Pemilihan Presiden (Pilpres).

“Ngapain stres. Mending mulai dari sekarang, pelajari calon-calon yang akan maju dalam kontestasi tersebut, lalu istikharah. Yang penting, tetap bersaudara,” ucapnya.

"Siapa pun yang terpilih, Allah yangg menentukan. Serahkan kepada-Nya, siapa yang terbaik dan Allah sebagai penjaminnya. Setiap orang punya garis masing-masing," imbuhnya.

Karena itu, jangan dengki dan stres terhadap orang lain. Karena orang yang se-ibu se-bapak saja, bisa beda-beda keinginan dan pilihannya.

“Dulu, ada istilah kecebong dan kampret, sekarang kecepret. Saya kapok, nggak mau lagi terjerumus pada konflik tersebut. Sedih juga antar pengurus Mesjid tidak akur serta Majelis Taklim bermasalah. Kalau ada orang iri, biarkan saja. Karena kita berarti dianggap berprestasi,” pungkas Aa Gym. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.