Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Panen Raya Padi Di Lamongan Capai 7,3 Ton Per Hektar

Jumat, 17 Februari 2023 09:34 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat panen raya bersama petani di Lamongan, Rabu (15/2). (Foto: Istimewa
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat panen raya bersama petani di Lamongan, Rabu (15/2). (Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah wilayah di Indonesia, tengah memasuki masa panen raya, tidak terkecuali Kabupaten Lamongan. Sebagai salah satu wilayah sentra produksi padi di Jawa Timur, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menyampaikan hasil rata-rata panen di Kabupaten Lamongan cukup tinggi, bahkan mencapai 7,3 ton perhektar.

"Kenapa harus Lamongan? Karena Kabupaten ini merupakan daerah yang sangat strategis di bidang pertanian, kalau ada orang yang meragukan potensi pertanian di Indonesia, maka mereka harus datang ke sini, dan lihat betapa sumber daya pertanian yang ada di Kabupaten ini sangat baik," jelas Mentan SYL saat melakukan Panen Raya Padi di Desa Sumberaji, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan.

Lebih lanjut Mentan SYL menjelaskan, bahwa secara keseluruhan produksi padi dalam negeri di tahun 2022 merupakan angka tertinggi di sepanjang sejarah Indonesia merdeka.

Baca juga : Sandiaga Makin Berkibar

"Berdasarkan data yang ada, produksi di tahun 2022 mencapai lebih dari 32 juta ton, dan ini tertinggi, bahkan sekarang ini kita sudah memasuki masa panen," ungkapnya.

Senada dengan SYL, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mengungkapkan bahwa di tahun 2022, Kabupaten Lamongan mampu menghasilkan lebih dari satu juta ton beras.

Ia berharap di tahun mendatang, Kabupaten yang dimpimpinnya mampu mencetak angka produksi yang lebih tinggi.

Baca juga : Persiapkan Kebutuhan Ramadan Dari Sekarang

"Ini semua adalah semangat para petani semua, yang terus berinovasi dan berinisiatif, sehingga produktivitas kita secara keseluruhan terus meningkat," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi menyatakan bahwa tahun ini sejumlah wilayah di Indonesia akan memasuki puncak panen raya padi di Bulan Maret hingga April.

"Bulan Februari ini memasuki panen raya padi dan diprediksi puncaknya di Maret hingga April 2023, perlu langkah antisipasi dini menyiapkan brigade panen, alat pengering dryer dan mendekatkan kostraling penggilingan ke sentra panen, menjaga agar petani memperoleh harga wajar menjelang dan saat Ramadan dan Idul Fitri nanti," katanya.

Baca juga : Petani Manokwari Panen Padi Hasil Penanaman Bersama Mentan

Sebagai informasi, Potensi Luas Panen Kabupaten Lamongan pada Februari 2023 mencapai 31.080 Ha. Adapun total luas panen di Desa sumberaji Poktan sumber rejeki mencapai 147 ha, dengan varietas inpari 32, provitasnya mencapai 7,3 ton/ha. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.