Pegawai Pajak Haram Pamerkan & Kendarai Moge, Sekalipun Beli Pakai Duit Halal

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati gusar dengan kelakuan anak buahnya, yang telah mencederai kepercayaan masyarakat.

Di tengah kasus penganiayaan anak kader GP Ansor oleh Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Eselon III Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo - yang telah dicopot dari jabatannya strukturalnya sebagai Kepala Bagian Umum Kanwil DJP II -, menyeruak kembali foto dan video lama Dirjen Pajak Suryo Utomo.

Dia tampak menunggang motor gede alias moge bersama rombongan pegawai pajak pecinta moge, yang tergabung dalam klub BlastingRijder.

Baca juga : Kendaraan Dari Arah Selatan Dilarang Berputar Di Bundaran Hotel Indonesia

Padahal mestinya, Suryo Utomo menjadi teladan jajarannya untuk tidak bergaya hidup mewah.

Tak ingin gaya hidup seperti itu melukai masyarakat lebih dalam, tanpa tedeng aling-aling, Sri Mulyani meminta BlastingRijder DJP dibubarkan.

"Itu bisa menimbulkan kecurigaan mengenai sumber kekayaan para pegawai DJP. Bahkan, apabila moge tersebut diperoleh dan dibeli dengan uang halal dan gaji resmi," tegas Sri.

Baca juga : Bakal Dibuka Megawati, The Bataks Band & KD Meriahkan Festival Kopi Di GBK

"Mengendarai dan memamerkan moge bagi Pejabat/Pegawai Pajak dan Kemenkeu telah melanggar azas kepatutan dan kepantasan publik," tandasnya.

Tak cuma itu. Sri Mulyani juga meminta Suryo Utomo Jelaskan dan sampaikan kepada masyarakat/publik mengenai jumlah Harta Kekayaan Dirjen Pajak dan dari mana sumbernya seperti yang dilaporkan pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Asal tahu saja, total harta Suryo Utomo yang dilaporkan dalam LHKPN per 31 Desember 2021 berjumlah Rp 14,45 miliar. Sekitar empat kali lebih sedikit dibanding pundi-pundi kekayaan Rafael yang tercatat Rp 56,01 dalam periode pelaporan LHKPN yang sama.

Baca juga : Pajak Sembako Dan Pendidikan Bakal Naikkan Harga-harga

Sementara pundi harta Rafael, nyaris menyamai Sri Mulyani, yang tercatat Rp 58 miliar. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.