Dark/Light Mode

Imbauan Boy Thohir

Perusahaan Teknologi Aktif Perangi Perdagangan Orang

Jumat, 11 Agustus 2023 07:30 WIB
Indonesia Business Co-Chair Bali Process Garibaldi Thohir (kanan) bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kedua kiri), Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kedua kanan) dan Australia Business Co-Chair Andrew Forrest dalam acara Government and Business Forum (GABF) Tech Forum di Bali, Kamis (10/8). (Foto: Ist)
Indonesia Business Co-Chair Bali Process Garibaldi Thohir (kanan) bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kedua kiri), Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly (kedua kanan) dan Australia Business Co-Chair Andrew Forrest dalam acara Government and Business Forum (GABF) Tech Forum di Bali, Kamis (10/8). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia Business Co-Chair Bali Process Garibaldi Thohir atau Boy Thohir mengimbau perusahaan teknologi turut aktif menumpas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Sebab, faktanya, iklan dan rekrutmen manusia untuk men­jadi korban perbudakan modern, banyak dilakukan perusahaan teknologi dan platform online.

“Kasus perdagangan orang makin diperburuk oleh pe­nyalahgunaan teknologi. Para pelaku kejahatan, hanya me­mentingkan keuntungan dengan mengorbankan kemanusiaan,” ujar Boy Thohir dalam acara Government and Business Fo­rum (GABF) Tech Forum 2023 di Bali, Kamis (10/8).

Baca juga : Boy Thohir Minta Perusahaan Teknologi Aktif Perangi Perdagangan Orang

Boy Thohir yang juga Chief Exevutive Officer (CEO) Ada­ro Group menekankan, untuk memberantas TPPO, perlu upaya kolektif dari semua pihak.

Itu sebabnya, GABF Tech Forum mengundang peserta dari berbagai latar belakang yang berbeda.

Mulai dari kalangan Pemerin­tah, pebisnis, selebritas, hingga pengusaha teknologi dan media.

Baca juga : Formula Kenalkan Teknologi Anak Bangsa Di Kongres Ratusan Dokter Dunia

“Saya ingin mengumpulkan para pemikir terbaik dan terpan­dai, supaya bisa tukar pikiran dalam menemukan cara yang tepat, untuk mengatasi masalah ini. Terutama, dalam konteks teknologi,” tuturnya.

Dia mengemukakan, ada tiga gagasan utama dalam mengatasi masalah TPPO.

Pertama, peran dan man­faat sektor bisnis, termasuk perusahaan teknologi, dalam memerangi perdagangan orang.

Baca juga : Tak Cuma Awareness, Perusahaan Penting Bangun Customer Engagement

Kedua, peran dunia usaha, media dan tokoh masyarakat un­tuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang bahaya perdagangan orang.

Ketiga, kolaborasi memerangi kejahatan perdagangan manusia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.