Dark/Light Mode

Good News, Dokter Indonesia Di Jerman Bisa Gampang Balik Ke RI

Rabu, 22 November 2023 14:42 WIB
Good News, Dokter Indonesia Di Jerman Bisa Gampang Balik Ke RI

RM.id  Rakyat Merdeka - Kabar gembira. Dokter spesialis Indonesia lulusan Jerman yang saat ini telah bekerja di Jerman, kini dapat kembali mengabdi di Indonesia dengan cepat dan mudah.

Hal ini disepakati melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Konsil Kedokteran Jerman (Bundesaerztekammer) di bidang pertukaran dan pemahaman Bersama tentang sistem pendidikan kedokteran di Indonesia dan Jerman, pada 7 November 2023.

Dokter dan dokter spesialis asal Indonesia yang menimba ilmu dan bekerja di Jerman, saat ingin pulang ke Tanah Air, akan dipermudah untuk proses verifikasi dokumen dan penyertaan oleh Kementerian Kesehatan Indonesia.

Baca juga : BBN Airlines Indonesia Fasilitasi Misi Pengiriman Bantuan Kemanusiaan Ke Palestina

Penandatanganan dilakukan antara Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya, dan Presiden Bundesärztekammer, Dr. Klaus Reinhardt, disaksikan oleh Duta Besar RI untuk Jerman Arif Havas Oegroseno beserta sejumlah pengurus IASI.

Arianti Anaya selaku Dirjen Tenaga Kesehatan Kementerian Indonesia menekankan, Nota Kesepahaman dibuat untuk kepentingan Indonesia. Agar dokter Indonesia yang sudah selesai belajar dan bekerja di Jerman, bisa kembali ke Indonesia.

“Untuk proses kembali dan bekerja di Indonesia, kami perlu validasi data sekolah di mana, bekerja di mana, berapa lama. Kami bekerja sama dengan Bumdes Aerztekammer, agar proses validasi dan administrasinya bisa lebih singkat," ujar dr. Prasti Pomarius, Ketua IASI Jerman.

Baca juga : Jokowi: Indonesia Kecam Kekejaman Israel Terhadap Palestina

“Sistem kedokteran di Jerman menganut hospital based, sementara Indonesia menganut university based. Sebetulnya, ini masalah yang tidak terlalu besar. Harus ada komunikasi antara pihak pemberi izin praktek dokter Jerman dan pemerintah Indonesia. Ini harus dijembatani,” ujar Prasti.

Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut berawal dari webinar pertemuan Diaspora Kesehatan Indonesia Kawasan Amerika dan Eropa, pada April 2022.

Webinar itu dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Kala itu, Menkes membujuk para dokter Indonesia yang bekerja di luar negeri, untuk kembali ke Tanah Air.

Baca juga : Prabowo Sebut Indonesia Swasembada, Kementan Tancap Gas Letakan Pondasinya

Menkes berjanji, prosesnya akan lebih mudah. Sesuai permintaan Presiden Joko Widodo. Semua prosesnya akan dibikin transparan.

“Kami akan memudahkan dan memperjelas proses adaptasi dokter dokter yang masuk dari luar negeri,“ janji Menkes.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.