Dark/Light Mode

45 Persen Untuk Parpol, 55 Persen Untuk Profesional

Soal Komposisi Kabinet, Jokowi Penuhi Janji

Rabu, 23 Oktober 2019 10:19 WIB
Presiden Jokowi (tengah) di Veranda Istana Merdeka, saat mengumumkan nama-nama menteri yang akan membantunya di Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10). (Foto: Istimewa)
Presiden Jokowi (tengah) di Veranda Istana Merdeka, saat mengumumkan nama-nama menteri yang akan membantunya di Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebelum nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju diumumkan, Jokowi sudah mengungkap soal komposisi kabinet tersebut. 45 persen untuk jatah partai politik alias parpol, dan 55 persen untuk kalangan profesional.

Dan hari ini, Rabu (23/10), Jokowi memenuhi janjinya. Komposisi 45:55 untuk kabinet Indonesia Maju terwujud.

Ada 17 nama menteri yang mewakili parpol. Kalau dihitung dari segi persentase, keterwakilan parpol dalam kabinet ada di angka 44,73 persen atau dibulatkan jadi 45 persen.

Sedangkan dari kalangan profesional, ada 21 nama. Kalau dipersentase, angkanya ada di angka 55,26 persen atau dibulatkan menjadi 55. Cocok 

Baca juga : Pengamat: Menteri Profesional dan Ahli Tingkatkan Citra Jokowi

Berikut ini uraian komposisinya:

Parpol (17 menteri)

PDIP

  1. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Tjahjo Kumolo
  2. Menteri Hukum dan HAM: Yasonna Hamonangan Laoly
  3. Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
  4. Menteri Sosial: Juliari Peter Batubara
  5. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA): I Gusti Ayu Bintang Darmawati

Golkar

  1. Menteri Koordinator Perekonomian: Airlangga Hartarto
  2. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
  3. Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amalia
  4. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM): Bahlil Lahadalia

Baca juga : Blue Print Sudah Ada, Komposisi Parpol-Profesional di Kabinet Baru Fifty-fifty

Nasdem

  1. Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo
  2. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya Bakar
  3. Menteri Komunikasi dan Johnny G Plate

PKB

  1. Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto
  2. Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziyah
  3. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi: Abdul Halim Iskandar

Gerindra

  1. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
  2. Menteri Kelautan dan Perikanan: Edhy Prabowo

PPP

  1. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas): Suharso Monoarfa.

Baca juga : Pesan Jokowi Untuk Zainudin Amali: Jangan Lupa Sepakbolanya, Pak

Profesional (21 orang)

  1. Menteri Koordinator, Politik, Hukum dan Keamanan: Mahfud MD
  2. Menteri Koordinator Kemaritiman & Investasi: Luhut Binsar Panjaitan
  3. Menteri Koordinator Pembangunan, Manusia dan Kebudayaan: Muhadjir Effendy
  4. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
  5. Menteri Dalam Negeri: Jenderal M Tito Karnavian
  6. Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi
  7. Menteri Agama: Jenderal Fachrul Razi
  8. Menteri Keuangan: Sri Mulyani Indrawati
  9. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Anwar Makarim
  10. Menteri Kesehatan: Dokter Terawan Agus Putranto
  11. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM): Arifin Tasrif
  12. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR): Muhammad Basuki Hadimuljono
  13. Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
  14. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan A Djalil
  15. Menteri BUMN: Erick Thohir
  16. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM): Teten Masduki
  17. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Wishnutama Kusubandio 
  18. Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro
  19. Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko
  20. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM): Bahlil Lahadalia
  21. Jaksa Agung: ST Burhanudin   [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.