Dark/Light Mode

Pemprov Banten Pastikan Ketersediaan Daging Jelang Lebaran Melimpah

Sabtu, 23 Maret 2024 10:31 WIB
Pemantauan daging di pasar.
Pemantauan daging di pasar.

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memastikan persediaan daging untuk bulan puasa dan hari raya lebaran mendatang dalam kondisi aman. Bahkan dari perhitungannya, perkiraan kebutuhan daging selama Ramadan dan Idul Fitri mencapai 8.367 ton.

Sementara persediaan yang ada mencapai 15.170 ton (sapi dan kerbau) atau lebih dari cukup.

"Kebutuhan daging sapi di Maret 4.770 ton dan tersedia daging sapi dan kerbau 8.623 ton. Kemudian puncaknya April itu kebutuhannya 3.597 ton, dan tersedia 6.547 ton jadi kita masih kelebihan," ujar Kepala Distan Provinsi Banten Agus M Tauchid, Jumat (22/3/2024).

Baca juga : Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal

Agus memperkirakan, tahun ini permintaan daging sapi tidak akan mengalami kenaikan mengingat situasi Banten yang sudah kembali membaik usai menghadapi dinamika dan perubahan cuaca.

Namun pihaknya tetap waspada bila terjadi lonjakan permintaan yang begitu besar.

"Yang perlu diantisipasi adanya peningkatan anomali permintaan karena iklim sudah mulai normal, lepas El Nino, pilpres selesai, dan sedang memasuki Idul Fitri dengan cuaca yang normal menjadi faktor membentuk permintaan pasar yang bisa berubah," katanya.

Baca juga : Urban Fund Tingkatkan Anggaran Dan Jangkauan Layanan Perumahan

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Banten, Ari Mardiana menambahkan, selain ketersediaan daging pihaknya juga memastikan kondisi kesehatan hewan sebelum dikonsumsi konsumen.

"Kami terus memastikan daging yang sehat, vaksinasi kita genjot dari Januari sampai Maret serapannya 20.400, dan targetnya sampai pertengahan tahun 60 ribuan, mudah-mudahan bisa tercapai," katanya.

Diketahui, Kementerian Pertanian terus melakukan tinjauan daging di sejumlah pasar nasional seperti pasar Jaya Lenteng Agung dan Pasar Jaya Daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Baca juga : TNI Sigap Hadirkan Keamanan

Di sana, ketersediaan daging maupun telur dalam kondisi aman meskipun terjadi kenaikan harga akibat naiknya permintaan.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nasrullah mengatakan bahwa sesuai arahan Menteri Pertanian, ketersediaan pangan dan stabilisasi menjadi kunci dalam menjamin kebutuhan masyarakat.

"Karena itu, kami memohon dukungan dari seluruh stakeholders terutama pelaku usaha peternakan untuk menjaga stabilitas pasokan selama bulan puasa dan jelang Lebaran," jelasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.