Dark/Light Mode

Lantik 43 Pejabat

Sesjen Kemendikbudristek Ingatkan Optimalisasi Dana Pendidikan

Sabtu, 15 Juni 2024 06:39 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal (Sesjen), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Suharti, melantik 43 pejabat di lingkungan Kemendikbudristek pada Kamis (13/6/2024).

Mereka terdiri dari Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas, serta Pejabat Fungsional.

Dalam sambutannya, Suharti menekankan pentingnya optimalisasi dana pendidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan nasional.

“Dalam upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan sistem pendidikan nasional dengan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi setiap anak bangsa agar dapat menuntut ilmu setinggi-tingginya,” ujar Suharti, dikutip Sabtu (15/6/2024).

Suharti menambahkan, Kemendikbudristek menyediakan berbagai dana bantuan pemerintah di bidang pendidikan melalui berbagai program.

Baca juga : Topang Pembiayaan Perumahan, Ketum REI Usulkan Dana Pendampingan

Di antaranya, Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Beasiswa Unggulan maupun Beasiswa Pendidikan Indonesia, pemberian tunjangan bagi tenaga pendidik maupun berbagai program afirmasi pendidikan.

Pejabat yang dilantik yaitu, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, Kepala Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri, dua pejabat administrator, dua pejabat pengawas, dan 37 pejabat fungsional.

Kepada Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Adhika Ganendra, Suharti mengingatkan, besarnya dana bantuan pendidikan menjadi tantangan tersendiri bagi unit pengelola.

“Kepada kepala Puslapdik, kami minta untuk memastikan seluruh dana bantuan yang diberikan tepat sasaran, dan segera menyusun langkah-langkah inovatif untuk mengakselerasi penyampaian bantuan pendidikan,” pesan Suharti.

Kemudian kepada Anwar Sidarta yang dilantik sebagai Kepala Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri, Suharti berpesan untuk memperkuat kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah.

Baca juga : Demokrasi Dan Pendidikan

Dengan begitu, bisa menghasilkan berbagai inovasi dan memastikan lulusan yang siap menghadapi tantangan sektor industri yang terus berkembang.

Hal tersebut sangat berkontribusi pada penciptaan ekonomi berbasis pengetahuan dan mendorong pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Suharti juga berharap kepada pejabat Administrator dan Pengawas, baik pada unit utama maupun perguruan tinggi negeri, agar mampu menjadi pembimbing dan pemberi solusi dari segala problematika yang muncul di lapangan.

Serta, menjadi penerjemah kebijakan-kebijakan organisasi yang dapat diandalkan oleh para pimpinan.

Suharti juga berharap agar 37 pejabat fungsional perencana, arsiparis, pranata komputer, dan analis sumber daya aparatur dapat mengoptimalkan kompetensi yang dimiliki.

Baca juga : Kemendikbudristek Usulkan Tambahan Anggaran 2025

Diingatkannya, setiap jabatan memiliki peranan yang sangat penting dan berkontribusi besar dalam percepatan target dan juga kinerja organisasi.

Pada akhir sambutannya, Suharti berterima kasih kepada Abdul Kahar selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Puslapdik dan Saryadi selaku Plt. Kepala Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri atas dedikasi mereka selama memangku jabatan tersebut.

Menutup sesi pelantikan, Suharti berpesan kepada pejabat yang dilantik agar tetap semangat untuk melanjutkan pengabdian sebagai ASN.

“Akhir kata, semoga kita semua diberi kekuatan untuk menjalankan amanah memimpin pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” tutupnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.