Dark/Light Mode

Sebulan Operasi, Satgas Sukses Tekan 50 Persen Akses Ke Judi Online

Kamis, 25 Juli 2024 14:48 WIB
Budi Arie Setiadi. (Foto: Ist)
Budi Arie Setiadi. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebulan beroperasi, Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Perjudian Online berhasil menekan 50 persen akses ke sarana judi online di Indonesia.

Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi dalam acara Sosialisasi Pencegahan Aktivitas Perjudian di lingkungan Kementerian Kominfo di Jakarta, Kamis (25/7/2024).

"Sesuai data dari PPATK di 2024 intervensi Satgas juga berhasil menurunkan defosit masyarakat Rp 34,49 triliun pada situs judi online," kata Budi Arie.

Baca juga : Mentan: Presiden Sangat Mendukung Pengembangan Pertanian Modern Di Merauke

Sebagai bagian dari Satgas, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan moderasi konten, pemutusan akses terhadap konten-konten bermuatan judi online, dan melakukan sosialisasi pencegahan judi online lewat kegiatan peningkatan literasi digital.

Menurut dia, Kominfo dari 17 Juli 2023 hingga 23 Juli 2024 telah mengajukan pemblokiran 573 akun e-wallet terkait judi online kepada Bank Indonesia. Selama kurun itu, pemerintah telah memutus akses terhadap 23.616 konten terkait judi dari sisipan halaman situs web lembaga pemerintah serta menangani 22.205 konten terkait judi dari akses sisipan di halaman situs web lembaga.

Selain itu, kata dia, pemerintah telah menyampaikan pengajuan penanganan total total 20.595 kata kunci terkait judi online kepada Google dari November 2023 sampai Juli 2024. Selama periode 15 Desember 2023 sampai 23 Juli 2024, Kominfo juga menemukan 3.961 kata kunci terkait judi online di platform Meta.

Baca juga : Transaksi BSI Mobile Tembus 45,02 Persen Per Juni 2024

Menurut Budi Arie, Kominfo juga telah mengajukan pemblokiran 6.199 rekening bank terkait judi onlinekepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dari September 2023 hingga 23 Juli 2024.

"Jika intervensi-intervensi tersebut dapat diperkuat, maka penurunan akses pada masuknya situs judi online dapat mencapai 80 persen, serta menurunkan jumlah deposit masyarakat pada situs judi onlinehingga Rp 45,79 triliun," kata Budi.

Kominfo akan terus menjalankan upaya pencegahan dan pemberantasan praktik perjudian online. "Semoga jangan kendor, dengan sosialisasi ini harusnya makin kenceng,” tukasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.