Penyerapan Anggaran 38,2 Persen, Kemenkumham Yakin Target Tercapai

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yakin bisa memenuhi target kinerja dan penyerapan anggaran meski di saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Hal itu sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi kepada kementerian dan lembaga negara untuk segera membelanjakan anggaran yang sudah dikucurkan melalui APBN.

Baca juga : Menteri Yasonna Yakin Target Kinerja Tercapai

Hal itu ditegaskan Sekretaris Jenderal Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto saat Rapat Koordinasi (rakor) Pengendalian Capaian Kinerja Kemenkumham, di Gedung Kemenkumham, Jakarta, Senin (29/6).

Bambang menyebutkan, rakor tersebut dilaksanakan untuk mengevaluasi capaian kinerja seluruh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham agar pelaksanaan rencana kerja dan strategi pelaksanaan kinerja semester kedua dapat berjalan dengan optimal.

Baca juga : Kemenperin Minta Tambahan Anggaran Rp 3,4 T Untuk Pemulihan Industri

"Rakor yang melibatkan peserta sebanyak 247 orang di pusat dan daerah ini untuk mengevaluasi target yang sudah dicapai dan rencana semester kedua," kata Bambang, kepada RMCO.id, Senin (29/6).

Bambang menyebut, di saat pandemi Covid-19 ini Kemenkumham sudah berhasil melakukan penyerapan anggaran sebesar 38,2 persen. Sedangkan target yang ditetapkan di triwulan kedua ini sebesar 48,5 persen.

Baca juga : Tahun Depan Dapat Anggaran Rp 41,34 Triliun, Kemenhub Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Capaian kinerja dan penyerapan anggaran tersebut sudah cukup baik, mengingat di saat pandemi Covid-19 seperti saat ini semua kementerian dan lembaga negara tidak melakukan kegiatan besar seperti kunjungan kerja, perjalanan dinas.

Bambang yakin, Kemenkumham bisa mencapai target penyerapan anggaran seperti tahun lalu. "Kami berusaha maksimalkan memenuhi target kinerja dan penyerapan anggaran sampai 97 sampai 98 persen," pungkasnya. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.