Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ekonomi Sedang Lesu

Menaker Cetak TKM Jadi Wirausahawan

Senin, 14 September 2020 08:34 WIB
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah. (Foto: Kemnaker RI)
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah. (Foto: Kemnaker RI)

RM.id  Rakyat Merdeka - DI masa pandemi Covid-19, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) terus berupaya mencetak wirausahawan baru lewat program Tenaga Kerja Mandiri (TKM).

Saat mengunjungi Pameran TKM Expo Kemenaker di Kuta Bali, Menaker Ida Fauziyah mengatakan, seluruh masyarakat Indonesia berhak maju dan mewujudkan citacitanya menjadi pengusaha dan menciptakan lapangan kerjanya sendiri.

“Melalui TKM pemerintah berusaha untuk mendukung dan membantu mewujudkan cita-cita masyarakat. Menciptakan lapangan kerja dan mencipta kan produk-produk kreatif dan inovatif menjadi salah satu tujuan TKM,” ujar Ida dalam keterangan resminya, kemarin.

Baca juga : Alonso Gabung, Renault Jadi Alpine F1

Politisi Partai Kebangkitan Bansa (PKB) ini terlihat sumringah saat menyaksikan produk-produk hasil karya TKM binaan Kemenaker di arena TKM Expo.

“Produknya bagus-bagus. Saya yakin produknya bisa di terima masyarakat. Saya juga bang ga dan terharu melihat semangat mereka. Saya berharap mereka menjadi sumber inspirasi bagi calon wirausahawan lainnya,” tutur Ida.

Kemenaker menggelar road show Naker Tanggap Covid 2020 di Pantai Kuta, Badung Bali sejak 10 September lalu dan baru berakhir kemarin. Selain menggelar Expo, Kemenaker menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) lanjutan dan pemberian bantuan bagi TKM.

Baca juga : Telkom Bangun Digitalisasi Modern City Di Kota Madiun

Selain membina TKM, Kemenaker juga akan mendirikan 1.000 Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas di seluruh Indonesia tahun ini. “Semula Kementerian Ketenagakerjaan merencanakan membangun 2.000 BLK Komunitas, namun karena harus ada relokasi anggaran untuk penanggulangan pandemi Covid-19 maka tahun ini dibangun 1.000 BLK komunitas,” ucap Menteri Ida.

Meski jumlahnya turun, Menteri Ida optimistis manfaat yang bisa dipetik itu sama dengan 2.000 Balai Latihan Komunitas. “Jadi yang digandakan adalah manfaatnya, efektivitasnya serta produktivi tasnya,” imbuh dia.

Menteri Ida berharap, perekonomian negara yang saat ini terdampak pandemi Covid-19 bisa kembali bangkit. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.