Banpres Buat UMKM Terserap 91,9 Persen

 Sebelumnya 
Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Koperasi dan UMKM, tiga daerah tercatat sebagai penerima terbanyak Banpres. ketiga daerah itu adalah Jawa Barat sebanyak 1.223.010 pelaku usaha mikro, Jawa Timur 1.534.287 usaha mikro dan Jawa tengah 1.530.021 usaha mikro.

Sementara, pagu program PEN pada klaster Kementerian/ Lembaga sebesar Rp 70,67 triliun dan telah direalisasikan Rp 36,47 triliun atau 51,61 persen.

Baca juga : Kemenkop UKM : Realisasi Banpres Produktif Capai 100 Persen

Manfaat dari klaster ini dirasakan melalui program padat karya yang diberikan kepada 2,18 juta pekerja, insentif perumahan yang telah tersalurkan 12.904 unit, stimulus pariwisata, persiapan program Food Estate, perbaikan lingkungan hidup dan bantuan lain yang bersifat darurat.

Perhatian pemerintah untuk mendorong dan melindungi sektor usaha melalui insentif usaha dengan pagu Rp 120,6 triliun juga telah terealisasi Rp 46,82 triliun atau 38,82 persen.

Baca juga : Mendagri Serahkan Bantuan Alkes Ke Beberapa RS dan Puskesmas

Sedangkan, pembiayaan korporasi yang alokasi anggaran mencapai Rp 62,22 triliun sudah disalurkan Rp 2 triliun, atau 3,22 persen. Dana tersebut disalurkan untuk program penjamin kredit korporasi untuk menunjang kebutuhan korporasi agar dapat kembali beraktivitas maksimal selama masa pandemi.

Realisasi di sektor pembiayaan korporasi ini diproses bersama Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan. “Karena ada prosedur korporasi yang harus dilalui dengan baik untuk memastikan seluruh tata laksana prosesnya sudah sesuai, baik untuk BUMN yang sudah go public maupun yang tertutup,” ujar Budi.

Baca juga : Amankan Pilkada, Polres Parigi Moutong Kerahkan 2.293 Personel Gabungan

Terakhir, yakni sektor kesehatan. Pada sektor ini penyerapannya mencapai Rp 41,66 triliun atau 42,83 persen dari alokasi anggaran Rp 97,26 triliun. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.