Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kasus Covid-19 Turun, Pangdam Udayana Optimis Pariwisata Bali Bangkit

Selasa, 25 Mei 2021 18:11 WIB
Panglima Kodam (Pangdam) Udayana, Mayjen Maruli Simanjuntak. (Foto: Humas Kodam Udayana)
Panglima Kodam (Pangdam) Udayana, Mayjen Maruli Simanjuntak. (Foto: Humas Kodam Udayana)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gencarnya pengetatan protokol kesehatan di Bali selama ini membuat angka penularan Covid-19 menurun secara memuaskan.

Fenomena ini diyakini Panglima Kodam (Pangdam) Udayana, Mayjen Maruli Simanjuntak, bakal membuat sektor pariwisata Pulau Dewata yang selama ini terkunci akibat pandemi, kembali menggeliat.

"Data Senin (24/5) kemarin juga menunjukkan. Keseluruhan yang terpapar diketahui 60 orang dari transisi lokal. Sisanya satu pelaku orang perjalanan dalam negeri (PPDN) dan satu dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN)," ujar Maruli, Selasa (25/5).

Dia juga menjelaskan, secara kumulatif, warga terinfeksi Covid-19 berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Bali kini sudah mencapai 46.918 orang. Rinciannya 43.669 transmisi lokal, 2.881 PPDN, dan 368 PPLN.

Baca juga : Doni: Pengabdian Kita Jangan Setengah Hati!

Sementara untuk peringkat lima besar kabupaten atau kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 14.863 orang, Badung 8.769 orang, Gianyar 5.303 orang, Tabanan 4.706 orang, dan Buleleng 3.980 orang.

"Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Bangli 2.454 orang, Jembrana 2.312 orang, Karangasem 1.914 orang, dan Klungkung 1.762 orang," paparnya.

Warga kabupaten lain yang tertular Covid-19 di Bali mencapai 694 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya sudah mencapai 161 orang. Sementara sebaran kasus baru ada di delapan kabupaten atau kota karena Jembrana nihil tambahan kasus.

Kemudian, tiga zona orange mencatatkan tambahan belasan warga terjangkit, Denpasar 19 orang, Badung 14 orang dan Gianyar 12 orang.

Baca juga : Tanjungpinang Larang Warga Berkumpul Dan Gelar Resepsi Nikah

"Total dari ketiga zona orange ini mencapai 45 orang atau sekitar 73 persen dari kumulatif tambahan kasus pada hari ini," ungkapnya.

Enam kabupaten atau kota mencatatkan tambahan kasus di bawah lima orang. Rinciannya Bangli dan Tabanan sama-sama bertambah 3 orang, Klungkung, Karangasem, dan Buleleng masing-masing mencatatkan 1 tambahan warga positif. Juga terdapat 4 warga kabupaten lain dan 4 WNA terkonfirmasi Covid-19.

"Untuk pasien sembuh bertambah 66 orang sehingga totalnya mencapai orang, dengan rincian Denpasar 30 orang, Badung 15 orang, Bangli 9 orang, Buleleng 6 orang, Gianyar 5 orang, dan Klungkung 1 orang," beber Maruli.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Panjaitan mengungkapkan, jumlah kasus Covid-19 di Bali mengalami penurunan.

Baca juga : Gus AMI: Tumbuhkan Optimisme Masyarakat Agar Ekonomi Bangkit

Hal tersebut memungkinkan kegiatan perekonomian di Bali bisa kembali dilanjutkan, salah satunya dalam sektor pariwisata.

“Jumlah kasus (Covid) di Bali dalam beberapa minggu terakhir ini telah menunjukkan penurunan. Penurunan tersebut terjadi karena diberlakukannya kebijakan pendekatan terukur dengan memperhitungkan dua faktor krusial, yaitu memungkinkan kegiatan ekonomi untuk dilanjutkan dan menegakkan implementasi protokol kesehatan di seluruh Bali, termasuk di tingkat desa," ujar Menko Luhut, beberapa waktu lalu.

Karena itu, Luhut menyatakan, tidak menutup kemungkinan jika nantinya pariwisata di Bali akan dibuka kembali. Namun sebelumnya, perlu terlebih dahulu diadakan sosialisasi soal peraturan atau regulasi tata cara pariwisata di Bali, terutama untuk wisatawan asing.

"Adapun regulasi baru yang diterapkan di Bali yakni diberlakukannya Penalty for Health Protocol. Aturan tersebut dengan tahapan awal sosialisasi dan publikasi mengenai praktek protokol kesehatan, pemantauan praktek protokol kesehatan, pelanggaran protokol kesehatan, peringatan pertama dengan diberlakukannya Penalti Administratif, hingga terakhir deportasi," jelasnya. [DNU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.