Nurbaya Pamer Keunggulan BMKG Ke Sekjen ASEAN

RM.id  Rakyat Merdeka - Siti Nurbaya mengajak para dubes ASEAN berkunjung ke Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG),  di Kemayoran, Jakarta.

"Kita ajak Sekjen dan para dubes ASEAN melihat kapasitas dan kemampuan  Indonesia, khususnya BMKG dalam pemantauan dan pengendalian asap dan kebakaran hutan. Badan ini sangat tinggi dalam hal peramalan meteoroligi, klimatologi, dan geofisika. Dan ini hendaknya menjadi pertimbangan dalam menentukan penempatan ASEAN Coordination Centre for Transboundary Polution Control,"ujar  Siti.

Menteri Siti mendapat informasi bahwa BMKG  ini termasuk lembaga meteorologi dan geofisika yang terbaik di dunia.

Baca juga : Hasto Oper Tendangan Ke Amien

“Jadi saya pamerin ke Sekjen ASEAN dan perwakilan negara lain. Ini juga penting untuk memberikan gambaran kepada negara sub regional ASEAN untuk penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Bahwa Indonesia, itu advance dalam pengetahuan teknologi," ujar Siti.

Menurut Siti, diskusi dalam pusat pengendalian asap lintas batas ASEAN sejatinya berjalan dengan lancar, tapi pembahasan soal ahli cuaca yang berperan dalam ASEAN Coordinating Centre for Transboundary Haze Pollution Control  (ACCTHPC) belum menemui titik temu. 

"Diskusinya cukup alot soal siapa expert penopang analisis teknis, Singapura minta dari pihak mereka," kata dia.

Baca juga : May Usulkan Plan B Ke Parlemen Inggris

Menurutnya, Indonesia memiliki sarana prasarana dan sumber daya manusia yang cukup untuk menjalankan ACCTHPC. 

"Saya tahu persis BMKG ini termasuk yang terbaik. Jadi saya pameri ke Sekjen ASEAN," tambah dia.

Terkait pengendalian asap, dia mengemukakan Indonesia juga memiliki Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), yang turut mencegah dan memitigasi bencana alam. Belu lagi lembaga dan badan lain yang turut serta dalam mitigasi, baik sebelum dan sesudah bencana terjadi.

Baca juga : Sadar Bencana, Kemenperin Gelar Simulasi Penanganan Kebakaran

Di sana, Siti dan para Dubes ASEAN mencoba alat simulator gempa yang disetel 7.8  Sr (Lombok), dan kemudian 8.5 sr (Aceh). (QAR)
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.