Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Menkeu Terus Berusaha Bawa RI Keluar Dari Middle Income Country
Rabu, 4 Agustus 2021 17:51 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan, Indonesia saat ini masih dikategorikan sebagai negara berpendapatan menengah atau middle income country. Dia pun menargetkan, Indonesia bisa keluar dari kategori tersebut.
Berdasarkan pengalaman 190 negara, Sri Mulyani menyebut, kebanyakan mayoritas berhenti di level pendapatan tersebut. Menurutnya, konteks itulah yang membuat reformasi birokrasi sangat penting untuk terus dilakukan pemerintah.
Baca juga : Kemnaker Apresiasi Perusahaan yang Gencar Vaksinasi Covid-19
Dia mengatakan, UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang digagas pemerintah bersama DPR merupakan tonggak bagi perubahan pola pikir institusi publik untuk melayani sebagai bagian dari reformasi birokrasi.
"Sesuai program reformasi birokrasi, UU Ciptaker merupakan milestone atau tonggak penting bagi kita untuk mengubah mindset institusi publik untuk bisa melayani, baik di pusat maupun daerah," ujar Sri Mulyani dikutip dari Antara, Rabu (4/8).
Baca juga : Dialog Dengan Partai Rusia Bersatu, Golkar Ingin Kerja Sama Makin Intensif
Menurutnya, dari sisi rezim perizinan, efisiensi regulasi merupakan salah satu elemen yang penting. Reformasi institusi dan birokrasi,sangat sulit karena tidak dapat dilihat secara kasat mata oleh masyarakat namun memiliki dampak yang luar biasa.
Dia mengatakan, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan yang baik dan efisien atau masyarakat dan dunia usaha dibebani oleh regulasi dan birokrasi yang tidak efisien, ujarnya.
Baca juga : Takziah, Menpora Beri Bantuan Ke Keluarga Almarhum Markis Kido
Sri Mulyani menambahkan, berbagai langkah reformasi birokrasi di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi terus dilakukan, baik dalam memutus tali regulasi yang begitu rumit maupun meningkatkan kinerja dari sisi birokrasi untuk bebas korupsi dan dapat melayani dengan baik. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya