Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Perpusnas Gelar Lomba Perpustakaan Terbaik Tingkat Nasional

Senin, 23 Agustus 2021 20:17 WIB
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Deni Kurniadi (Foto: Dok. Perpusnas)
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Deni Kurniadi (Foto: Dok. Perpusnas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perpustakaan Nasional (Perpusnas) kembali menyelenggarakan lomba tahunan perpustakaan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan bagi perpustakaan di Indonesia. Tahun ini, Lomba Perpustakaan Umum Terbaik (Desa/Kelurahan) dan Lomba Perpustakaan Sekolah/Madrasah Lanjutan Tingkat Atas Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2021 digelar dalam kondisi pandemi. Karena itu, penilaian dilakukan oleh tim juri secara daring.

Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas Deni Kurniadi menyatakan, perpustakaan, baik desa/kelurahan maupun sekolah, dalam pembangunan nasional memiliki kontribusi besar membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge society). Perpustakaan telah dimanfaatkan sebagai pusat informasi, sumber ilmu pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khasanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai jasa layanan lainnya.

Baca juga : Percepat Vaksinasi, Gojek Beri Bantuan Driver Hingga Rp 125 Miliar

Perpustakaan desa/kelurahan memiliki peran sebagai pusat ilmu pengetahuan untuk mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat, khususnya di pedesaan. Perpustakaan desa/kelurahan juga memiliki peran sebagai pusat pemberdayaan masyarakat, sehingga harus mampu mengembangkan potensi masyarakat berbasis literasi untuk memajukan dan melestarikan kebudayaan.

“Tujuan utama pembentukan perpustakaan desa adalah sebagai satu sarana untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca guna mencerdaskan kehidupan masyarakat desa,” ujarnya, saat membuka lomba secara daring, Senin (23/8).

Baca juga : Pabrik Ban Siap Tancap Gas

Untuk perpustakaan sekolah, Deni menjelaskan, memiliki peran yang cukup signifikan dalam membangun dan mengembangkan budaya literasi siswa. “Perpustakaan sekolah merupakan gudang ilmu pengetahuan dan informasi, selayaknya menjadi sumber belajar yang digunakan oleh guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran,” sambungnya.

Lomba perpustakaan diharapkan memberikan semangat kepada para pejuang literasi untuk lebih berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Kemampuan literasi akan meningkatkan kreativitas dan mengurangi kemiskinan akses informasi.

Baca juga : Bandara Soekarno-Hatta Gelar Peringatan Detik-detik Proklamasi, Begini Momennya

Lomba Perpustakaan Umum Terbaik (Desa/Kelurahan) diikuti perpustakaan dari 34 provinsi. Sedangkan untuk Lomba Perpustakaan Sekolah/Madrasah Lanjutan Tingkat Atas Terbaik, diikuti 15 provinsi yang telah melalui penilaian berkas.

Penilaian Lomba Perpustakaan Umum Terbaik (Desa/Kelurahan) dilaksanakan pada 23 Agustus-10 September 2021. Sementara, penilaian Lomba Perpustakaan Sekolah/Madrasah Lanjutan Tingkat Atas Terbaik dilaksanakan pada 23 Agustus-27 Agustus 2021. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.