Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Partisipasi Rendah, Wamenkes Minta Lansia Jangan Takut Divaksin
Kamis, 2 September 2021 12:41 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono meminta Pemerintah Daerah (Pemda) dan Dinas Kesehatan untuk terus mendorong percepatan vaksinasi bagi masyarakat lanjut usia (lansia) dan masyarakat yang memiliki penyakit penyerta.
Sebab, jumlah lansia yang telah menerima vaksin Covid-19 masih sangat rendah. Vaksin kepada kelompok masyarakat yang rentan ini diharapkan dapat menekan tingkat kematian atau fatality rate.
“Kematian di rumah sakit sebagian besar lebih dari 50 persen merupakan lansia dan mereka dengan komorbiditas,” ujar Wamenkes dalam keterangannya menyambut kedatangan vaksin Covid-19 tahap ke-47 sejumlah 1,2 juta dosis vaksin Pfizer, Kamis (2/9) secara virtual, Kamis (2/9).
Dante mengungkapkan, jumlah lansia yang telah menerima vaksin masih sangat rendah. Untuk itu, ia mengajak semua pihak untuk mendorong peningkatan cakupan vaksinasi bagi kelompok ini.
Baca juga : Pemerintah Kembali Datangkan 1,2 Juta Dosis Vaksin Pfizer
“Mari kita terus dukung percepatan vaksinasi bagi lansia, kita daftarkan, antar, dan temani orang tua, saudara, bahkan tetangga kita yang berusia lansia agar dapat mengikuti program vaksinasi demi kesehatan dan keselamatan mereka,” ajaknya.
Patuhi Prokes
Dalam sambutannya, Dante menyampaikan bahwa perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia yang semakin membaik.
Namun, ia mengingatkan semua pihak untuk tetap waspada dan tidak lengah karena pandemi belum berakhir. Lonjakan kasus juga masih terjadi di sejumlah negara di dunia, termasuk yang telah memiliki capaian vaksinasi di atas 50 persen.
Baca juga : Kasus Covid-19 Di India Melonjak Lagi, Kita Jangan Lengah Ya
“Kita harus tetap waspada dan tetap menahan diri untuk mengurangi mobilitas, disiplin menjaga protokol kesehatan, dan segeralah untuk divaksinasi. Karena vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan telah terbukti mampu menurunkan laju penyebaran virus,” ujar Wamenkes.
Saat ini, tren penurunan kasus konfirmasi COVID-19 di berbagai provinsi terus berlanjut sebesar 25 persen jika dibandingkan minggu sebelumnya, yang diikuti dengan peningkatan tren kesembuhan.
Selain itu, angka kematian juga mengalami penurunan hingga mencapai 37 persen yang diikuti penurunan positivity rate nasional sebanyak 10,36 persen.
“Mudah-mudahan tren positivity rate ini makin lama makin menurun sejalan dengan berbagai macam protokol kesehatan yang kita kampanyekan dan berbagai macam vaksinasi yang sudah kita berikan kepada masyarakat,” ujarnya.
Baca juga : Jangan Jumawa, Endemi Masih Jauh
Dante menambah, disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi menjadi kunci keberhasilan dalam mengendalikan pandemi.
“Namun kami ingatkan untuk tetap waspada, tidak boleh lengah sedikitpun agar protokol kesehatan tetap dijaga,” tandasnya. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya